Bab 8

1.3K 115 15
                                    

   " Kemana orang yang ingin bertemu denganku. Kalau tahu begini lebih baik aku pulang saja " Sana yang hendak pergi meninggalkan gudang tiba tiba dihentikan oleh seseorang yang tiba tiba muncul dihadapannya .
   " Ternyata kau datang juga " ucap seseorang dengan berjalan menghampiri Sana
   " Kau !" Tunjuk Sana
   " Iya kenapa ? Kau terkejut , apa kau belum menyadarinya juga siapa nama samaran yang tertulis di surat itu "
   " BI , itu artinya Bae Irene . Jadi orang yang ingin bertemu denganku itu kau Irene "
   " Apa yang ingin kau bicarakan denganku " tanya Sana pada Irene
   " Aku peringatkan padamu jangan dekati Taehyung atau aku tidak akan segan segan menyakitimu !" Ucap Irene dengan tatapan tajam
   " Ahh aku baru tahu jadi kau menyuruhku datang ke sini hanya untuk membicarakan tentang hal itu . Perlu kutekankan lagi aku tidak ada hubungan apa apa dengan Taehyung dan satu lagi pria sepertinya itu bukan tipeku jadi jangan khawatir "
   " Jangan berbohong !aku tahu kau menyukainya Sana "
   " Menyukainya ha..ha...ha ,jika aku menyukainya aku akan menyatakan perasaanku sejak dulu "
   " Terserah intinya kau jangan dekat dekat dengan Taehyung karena Taehyung itu hanya pantas denganku bukan dengan wanita lain .
   " Cihh..sombong sekali . Kalau dia memang pantas denganmu lalu mengapa kau tidak pernah terlihat di matanya . Aku sangat kasihan padamu Irene " ucap Sana mengejek
    " Oh jadi kau berani denganku nona Minatozaki Sana ". Irene tidak terima dengan perkataan Sana
    " Aku tidak takut denganmu "
    " Kalau begitu rasakan ini " Irene mulai mendekati Sana dan menjambak rambutnya .
    " Akhh..apa yang kau lakukan " Sana tidak tinggal diam dia juga menjambak rambut Irene
    " Wendy tolong ikat dia !" Perintah Irene kepada temannya , Wendy . Ya sebenarnya Irene tidak datang sendiri dia membawa kedua temannya , Wendy dan Joy .
    " Ya! Lepaskan aku !" Teriak Sana
    " Apa kau lupa ! aku tidak akan segan segan menyakitimu jika kau masih saja menantang ku "
    " Dasar wanita kasar , tidak punya malu  " Sana sangat kesal dengan Irene , dia tidak habis pikir mengapa ada wanita sekasar Irene .
    " Ternyata kau gadis yang keras kepala juga . Wendy Joy cepet ambil cutter ya " perintah Irene
    "Jangan berani  mendekatiku ! Tolong ! "Sana tidak tahu kalau Irene dan teman temannya akan berbuat senekat ini .
    " Ha..ha...ha , lihatlah kau sangat ketakutan sekarang " Irene tertawa lebar dia sangat senang karena berhasil menyakiti orang yang berusaha mendekati Taehyung .
    " Kumohon lepaskan aku , jika kau berbuat seperti ini akan kupastikan Taehyung tidak akan menyukaimu "
    " Lihat saja nanti " Wendy dan Joy sudah bersiap untuk menggores pipi Sana menggunakan cutter
    " Eomma tolong aku hiks..hiks..hiks" Isak Sana
    " Rasakan ini nona " Wendy dan Joy mulai mendekatkan cutter nya ke arah pipi Sana . Sana hanya bisa menangis sekarang dia tidak bisa berbuat apa apa lagi karena kedua tangan dan kakinya sedang di ikat .
   
   Saat Wendy dan Joy akan menggores pipi Sana menggunakan cutter tiba tiba saja

   Braakk....

   " Akhirnya kau datang juga " ucap Sana kemudian pingsan
   " Apa yang kalian lakukan !"
   " TAEHYUNG !" Irene menoleh ke arah pintu gudang , dia tidak percaya bahwa Taehyung akan datang ke gudang . Tamatlah kau Irene .
   " Apa kalian tidak dengar apa yang aku katakan . APA YANG TELAH KALIAN LAKUKAN KEPADA SANA !" Teahyung benar benar emosi sekarang .
   " Ini tidak seperti yang kau lihat Tae ah " Irene mendekati Taehyung dengan wajah ketakutan
   " TIDAK SEPERTI YANG AKU LIHAT ! APA KAU INGIN MEMBUNUH ORANG HANYA KARENA WANITA ITU DEKAT DENGANKU ! " Bentak Taehyung pada Irene
   " Aku mohon maafkan aku , aku benar benar menyesal " Irene kini menangis dihadapan Taehyung . Seperti biasa selalu saja mencari perhatian dihadapan Taehyung .
   " Ingat ! Jangan harap kau bebas setelah menyakiti Sana . Akan kupastikan kau dan teman temanmu mendapat hukuman yang setimpal " ancam Taehyung
   " Tolong jangan lakukan ini kepadaku Taehyung " ucap Irene memohon
   " Hentikan ! Aku sudah muak dengan sikapmu dan teman temanmu itu . Jadi pergilah dari sini . PERGI !" lagi lagi Irene dibentak oleh Taehyung .
   " Ini semua karena kau Irene . Kita jadi kena masalah " seru Wendy
   " Benar ! Kau bilang rencana ini akan berjalan lancar "
   " Bisakah kalian diam ! Aku juga tidak tahu kalau Taehyung akan datang ke sini . Ahhhh...ini semua karena yeoja itu masalah kita jadi bertambah " bentak Irene kepada kedua temannya .
  
    Setelah Irene dan teman temannya pergi meninggalkan gudang . Taehyung langsung berlari ke arah Sana dan melepas ikatan yang ada di tangan dan di kaki Sana .

    " Sana ya palli ireonna ! Kumohon bangunlah " Teahyung menepuk nepuk pipi Sana agar yeoja itu bangun .
    " Mianhae..aku benar benar tidak tahu kalau Irene akan berbuat seperti ini " Taehyung memegang tangan Sana dengan erat
    " Gwenchana Tae ah..kau tidak salah " ucap Sana lirih
    " Ohh kau sudah bangun...kau baik baik saja " tanya Taehyung khawatir
    " Ne aku baik baik saja .ini semua berkatmu kalau tidak ada kau mungkin aku akan.."
    " Shuttt jangan dipikirkan lagi .aku akan melaporkan mereka ke appa kau tenang saja "
    " Ngomong ngomong mengapa kau bisa tahu kalau aku ada di sini "
    " eumm..Kebetulan tadi seonssangnim menyuruhku untuk mengembalikan bola basket di gudang dan aku tidak sengaja mendengar kalian sedang bertengkar . Untungnya aku cepat datang tadi "
    " Terimakasih " ucap Sana
    " Untuk apa ?" Tanya Taehyung seperti tidak tau apa yang Sana katakan
    " Karena telah menolongku "
    " Gwenchana...kau tidak perlu takut lagi dengan mereka "
    " Tapi aku takut mereka akan melukaiku lagi jika aku berada di dekatmu "
    " Kau tidak percaya padaku ,aku berjanji akan menjagamu "
    " Ne ? Apa kau benar benar mengatakannya "
    " tentu saja apa wajahku terlihat seperti orang yang berbohong "
    " Tidak ! Hanya saja aku sangat bingung dengan sikapmu terkadang baik terkadang menjengkelkan terkadang juga membuat jantungku berdegup kencang "
    " Ne ? Kau mengatakan apa tadi membuat jantungmu berdegup kencang ?"
    " Lupakan saja itu , aku pergi dulu " Saat Sana akan pergi meninggalkan gudang tiba tiba saja Taehyung menarik pinggang Sana dan membuat Sana harus berbalik menghadap Teahyung .
    " Aku tidak tahu apa yang kau katakan tadi benar atau tidak ,tapi jujur saja aku sudah jatuh cinta padamu " Taehyung kemudian memiringkan wajahnya ke arah wajah Sana . Ini kedua kalinya Sana merasakan wajahnya dekat dengan wajah Taehyung .
    " Tae apa yang kau lakukan ?"
  
    Chupp..Taehyung mencium bibir mungil Sana .Sana langsung membelalakkan matanya , terkejut dengan perlakuan Taehyung .Ciuman itu berlangsung singkat .

    " Maafkan aku , aku benar benar tidak bermaksud untuk menciummu " Taehyung memegang tengkuknya yang tidak gatal. Sana hanya mengangguk anggukan kepalanya ,Sana sudah sangat malu sekarang .

Apa yang telah kau lakukan Taehyung.. - Kim Taehyung

Ingat Sana jangan mudah terbawa oleh perasaan , ahhhh..aku sangat bingung sekarang , kenapa laki laki bernama Kim Taehyung harus datang ke dalam kehidupanku - Minatozaki Sana

   
  
  

  
 
  
    
   

LOVE IN TROUBLE ( Taesana )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang