7. Happy

68 7 0
                                    

Mega POV

Hari ini adalah hari ulangtahun gue namun, gak ada satupun yang ucapin ke gue 'wish wish-an' gitu.

Gue kan kemaren baru aja minta transfer uang dari bokap, buat beli mobil. Nah makannya gue sekarang kaga bakalan takut kalau ditinggal si KaRang busuk.

Mungkin hari ini gue akan terlambat karena gue baru aja bangun gitu, gengs.

Setelah gue rapih gue pamit sama tante Lely.
"Tan aku pamit ya" ucap gue saat sudah di tangga

"Kamu gak sarapan dulu?" tanya tante Lely dan dijawab gelengan oleh gue

"Aku udah telat banget, Tan." ucap Mega sembari berlari ke arah mobil dan menggas mundur mobil.

Saat sampai disekolah benar saja, pagar telah dikunci mau tidak mau gue lewat pager belakang, gue memarkirkan mobilnya di Mang Soya.
---
Author POV

Megapun memanjat pagar yang dibelakang, baru saja ia ingin kabur kearah kantin dia ketemu oleh bu Nisa

"Mega!" teriak bu Nisa membuat Mega memberhentikan aksinya saat itu juga

"Ada apasih bu?" tanya Mega malas

"Bersihkan perpustakaan, sekarang. Tidak ada penolakan." ucap Bu Nisa tegas

"Bu, saya tuh capek bersihin perpus segede gaban. Ya ogah lah saya mah, ada mang Jaka juga" oceh Mega tidak setuju

"Sekarang!" ucap bu Nisa dan diacuhkan namun Mega langsung menuju perpustakaan

Anjir dah sekolah ngapa sepi amat dahh!.- batin Mega

"Elah, acara dikunci segala!" gumam Mega

Saat berbalik seperti ada yang membuka kunci dari dalam perpustakaan

Angker anjir.- batin Mega

"Mega, disuruh Bu Nisa bersihin perpustakaan." ucap seorang laki-laki yang memakai kacamata

"Lah, tadi tuh perpus ke tutup, ke kunci pula." omel Mega

"Tadi baru aja aku buka." ucap laki berkacamata itu dan hanya diacuhkan oleh Mega langsung berlari keperpus.

Saklar lampu dimana ya? Lupa anj.- batin Mega

Tiba-tiba lampu nyala sendiri dan

Jedar jeder jedor

Ini tuh suara balon dibetusin gitu, gue pengen nangis tapi gak bisa pengen bilang makasihpun susah.

"Happy Birthday Mega!" teriak mereka kompak tidak lama kemudian

"Happy birthday to you, happy birthday to you. Happy birthday happy birthday, happy birthday to Mega." nyanyi mereka semua, Mega heran kenapa tidak ada yang membawakan kue?

Tak lama kemudian datanglah Rangga mebawakan kue.

"Ya tuhan kaget banget gue!! Makasih gengs makasih." ucap gue, disitu banyak sahabat-sahabat Mega, Rangga dan Rayhan.

"Gimana? Kaget gak?" tanya Rangga dan dijawab anggukan

"Kok kalian bisa disini? Kan gue disuruh dihukum" tanya Mega

"Kan gue sengaja ga bangunin lo, gue udah bilang ke Mom, ke guru yang disini dan keseluruh kelas." jelas Rangga dan Mega hanya membulatkan mulut dan mengangguk-angguk

Satu persatu memberi wish kepada Mega, termasuk Rayhan

"Gak mau dirayain?" tanya Rangga

"Nanti malem aja." ucap Mega
---
Pelajaran demi pelajaran terus dilewati oleh Mega saat jam istirahat Mega pergi ke kantin. Biasa Mega tetap di kelas, karena dia selalu membawa bekel. Karena tadi ia terlambat dan membawa bekel akhirnya ia memutuskan untuk ikut ke kantin.

SCOMPARIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang