Untitled [SehunxSejeong]

Untitled 04

🖤Oh SeHun | Kim SeJeong🖤

.

.

.

.

.

.

.

.

Untitled-04-

•••••

chapter 03
Sehun PoV

Aku menghela napas berat, apakah aku benar-benar mencintainya? Aku sendiri tak tahu, yang jelas aku ada perasaan yang bergejolak ketika aku bersamanya. Ada perasaan ingin melindungi gadis mungil itu dari kejamnya dunia ini, ada rasa ingin memilikinya yang membuncah setiap aku bersamanya. Apakah itu semua tanda bahwa aku jatuh cinta dengannya?

•••
Chapter 04 On
Author PoV

"Calm down Sejeong, tenang." Gadis Kim itu kini sedang berusaha menenangkan detak jantungnya yang sedari tadi berdetak tak karuan. Ia mencoba menarik napasnya lalu menghembuskan pelan, gadis itu terlihat meremas ujung gaun selututnya yang membalut indah tubuhnya.

"Waeyo?" Suara lembut seorang wanita mengalihkan fokus Sejeong yang sedari tadi berusaha menetralkan detak jantungnya.

"Ani." Wanita dengan kacamata bulat itu hanya mengendikkan bahunya pelan lalu ikut duduk di samping Sejeong yang kini sedang meremas jari lemarinya sendiri.

"Ah aku tau, kau pasti gugupkan?" Sejeong kembali menolehkan kepalanya menatap wanita yang berprofesi sebagai manajer Gugudan itu memelas.

"Tentu saja, aku akan satu mobil dengan Oh Sehun sunbae. Aku takut eonnie, eottokae?" Sejeong meraih tangan kiri Manajer Han lalu meremasnya pelan.

"Bukankah kalian sudah berteman baik? Yha, kalian bahkan sudah sering pulang bersama kan?" Sejeong semakin erat meremas tangan manajernya itu.

"B-bukan itu, hanya saja ... Aku tidak siap berhadapan dengan penggemarnya, aku takut mereka akan ...."

"Hyena-ssi, kajja Sehunie sudah ada di depan." Ucapan Sejeong terpotong begitu saja saat seorang laki-laki bertubuh tegap yang ia kenal sebagai salah satu manajer Exo masuk ke ruang tunggunya.

"Nde, kami akan segera turun." Laki-laki itu mengangguk sebentar lalu tersenyum tipis sebelum meninggalkan ruang tunggu tersebut.

"Sudahlah, kau ini seperti tidak pernah berdekatan saja dengan idol laki-laki. Okey, kajja kita turun." Sejeong hanya menganggukan kepalanya pasrah lalu berjalan beriringan dengan manajernya itu.

•••
Sejeong menatap sendu bahu lebar milik seorang laki-laki yang sedang berbicara dengan seorang laki-laki bertubuh kekar lengkap dengan pakaian formal setelan jas serba hitam dengan kacamata hitam yang menghiasi wajah laki-laki yang sepertinya bekerja sebagai bodyguard itu.

"Sejeong-ah, ppali!" Gadis itu sedikit tersentak kaget ketika suara berat Sehun membuyarkan lamunannya. Ia dengan cepat merubah mimik mukanya menjadi ceria, berbeda 180 derajat dengan ekspresi sendu yang sempat berada di wajahnya beberapa saat yang lalu. Sejeong berjalan dengan senyum lebar yang terpatri jelas di wajah cantiknya, senyumnya semakin lebar ketika manik matanya melihat Sehun juga sedang tersenyum manis menatapnya.