2

4.4K 582 53
                                    

Beberapa hari setelah sepayung berdua atas saran(paksaan) teman temannya memberikan tawaran itu kepada si Agasshi, tidak buruk juga seperti perkiraannya, mengingat dia adalah seorang yang sangat kaku dan sangat garing untuk mengobrol berdua,

sudah dua kali teman temannya dengan tega memerangkapnya dalam keadaan bodoh, dan bodohnya ia mau menuruti saran mereka untuk memayungi Agasshi itu ke mobilnya,

Memang benar ada sesuatu yang menggelitik beberapa waktu lalu saat mereka berjalan sepayung berdua, Seulgi tak mau mengiyakan teman temannya kalau si agasshi itu menyukainya, tapi ia terpancing untuk besar kepala juga dengan apa yang di lontarkan si agasshi itu beberapa malam lalu.

Waktu itu

Mereka tengah berjalan beriringan menyusuri trotoar, rembesan air sudah membasahi separuh lengan Seulgi yang tak terlindungi payung, tapi itu tak masalah, ia merasa tak masalah sama sekali, tubuhnya justru panas, antara ingin marah dengan teman temannya atau menikmati keheningan yang canggung itu dengan denyut di jantungnya yang entah kenapa mendadak aneh,

Cengkraman pelan pada lengannya oleh agashi tadi makin membuat jantungnya tak bisa tenang, harum pewangi pakaian yang unik menghampiri hidungnya, aroma shampo menghidupkan moodnya, mereka terdiam tenang, bulir bulir hujan seperti jatuh perlahan dan berirama, semuanya terasa begitu lambat,

Tanpa sadar keduanya menoleh, rasa penasaran dan jutaan tanda tanya terjawab dengan langkah yang semakin pelan, kontak mata mereka beberapa detik lalu membuatnya salah tingkah,

"Aku tak melihatmu kemarin"

Akhirnya ada yang memecah keheningan dimalam yang begitu kaku,

"Aku mengambil liburku,"

"Tapi, aku tak pernah melihatmu libur sebelumnya,"

"agasshi setiap hari berkunjung ke kafe kami sepertinya,"

"Panggil aku Irene Bae, Bae Joo Hyun!

....kita tidak sedang di kafemu kan? Aneh sekali memanggilku agasshi"

...

"Ahh.. ne Joo Hyun sshi, aku Kang Seulgi!"

Tanpa sadar mereka saling berkenalan dan menggumam nama masing masing didalam hati,

"setiap tanggal 23 aku libur"

Lanjut Seulgi kemudian,

"Setiap tanggal 23??"

Seulgi mengangguk agak kaku,

"Kenapa cuma satu kali?"

"Eungh..."

"Aku dan karyawan lain menempati flat di lantai atas Cafe, pekerjaan di cafe itu santai dan kami bisa kapan saja mengambil waktu senggang tiap hari, jadi kurasa cukup sebulan sekali aku meminta libur, itupun untuk mengunjungi tempat lain agar tidak bosan"

"ahh...~"

...

"tapi berkencan sebulan sekali itu aneh sekali ya!"

seulgi tampak berusaha mencerna perkataan

"Ehh...??

...

...Aku sedang tidak berkencan Joo Hyun sshi"

...

Senyum sumringah tercetak tiba tiba ketika tak sengaja Seulgi mengisyaratkan ia sedang tidak menjalin hubungan dengan siapapun,

[SEULGI x IRENE] BLUE LEMONADE || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang