"gua nggak ada urusan sama lo! jadi minggir!" junkyu ngedorong kasar badan cowok itu. bukannya terhuyung ke belakang, justru dorongan junkyu nggak memberi efek apapun ke cowok itu.
sekarang giliran cowok dengan seringai menyebalkan itu mencengkeram pergelangan tangan junkyu saat dia hendak ngedorong pemuda di depannya untuk yang ke sekian kali.
"kuat juga ya tenaga lo?" ujarnya.
"yaiyalah anjing! gue cowok, asal lo tau!" balas junkyu dengan nada meninggi.
"eits! cantik-cantik kok mulutnya kotor!" junkyu melotot saat cowok itu bilang kalo junkyu 'cantik'.
"BUKAN URUSAN LO YA!! sekarang lepasin, gua mau pergi!" junkyu berontak.
"jelas ngga semudah itu."
"urusan lo sama gua belom selesai, you know?" imbuhnya.
"udah gue bilang, gue nggak ada urusan apapun sama lo!" jawab junkyu penuh dengan penekanan di setiap kalimatnya.
"bagus deh, berarti urusan mie ayam lo yang jatoh udah selesai, gua udah ngasih duit 2000 rupiah."
ah bener! gara-gara kejadian itu junkyu malah rugi gara-gara duit bulanannya harus di pake buat ganti rugi mangkok yang pecah tadi pagi.
baru aja junkyu protes setelah cowok itu bahas mie ayam tapi udah di sela duluan.
"dan sekarang urusan lo sama一"
"udah selesai kan urusan gue sama lo, jadi biarin gue pergi." junkyu hampir aja lolos saat cowok itu sedang lengah, tapi hari ini kayak kesialan bagi junkyu, cowok itu narik junkyu lagi. dan lebih kasar.
"apasih! sakit tau,"
"gua gak suka basa basi, sekarang hapus foto gua yang ada di hp lo." ucapnya tajam dan mengintimidasi.
"f一foto apa? g一gue nggak ngefoto lo." elak junkyu sambil nyembunyiin hp di belakangnya.
"kalo engga then why did you stuttering?!"
"ya一ya lo ngomongnya depan muka gue pas, gimana gue nggak gagap?" junkyu agak mundurin kepalanya biar jauhan sama kepala cowok ngeselin itu.
ah goblok! jawaban macem apa itu?! batin junkyu merutuki dirinya sendiri,
"ohhh jadi lo gugup di depan gua?" ledek cowok itu, masih dengan seringai menyebalkannya.
"nggak! muka lu jelek gua takut. sana minggir gua mau pulang!" junkyu akhirnya bisa lolos dari cowok itu. semudah itu? engga.
pada saat junkyu nurunin tangga, tiba-tiba aja dia ngerasain sebuah benda lepas dari genggamannya.
his handphone.
"heh balikin!" teriak junkyu ngejar cowok itu.
"balikin nggak?!" junkyu udah kesel banget hpnya main di rebut aja. apalagi sama orang asing? terus kalo hpnya di jual gimana? nggak punya hp lagi dong? ok. itu berlebihan.
"passwordnya apaan?" tanya cowok itu datar, lebih datar dari jidatnya yangyang.
"nggak bakal gue kasih tau! sini cepet balikin!"
"JUNKYU!" teriak seseorang.
dua orang yang lagi rebutan hp itu langsung noleh.
"lo mau balik apa nginep di sini heh? anak-anak mo cabut tuh. buruan!" teriak jihoon.
"iya bentar!" junkyu balik teriak.
hadeeeh.
"oh jadi nama lo junkyu? jelek banget." junkyu udah nahan amarahnya biar nggak kumat.
junkyu anak baik dan sopan, tidak boleh marah-marah. :)
"balikin sini!" junkyu mau rebut paksa hpnya tapi si cowok malah balikin badannya.
gitu terus sampe akhirnya mereka kayak orang lagi pelukan.
cowok itu mengangkat hp junkyu ke udara dan ngetik sesuatu. junkyu mau ngeraih hp dia namun apa daya, tubuh cowok itu lebih tinggi dari dirinya.
"nggak mungkin kan dia tau password gue?" pikir junkyu agak panik.
"nih hp lo!" kata cowok itu sambil nyodorin hp secara kasar.
"dasar makhluk gak jelas." gerutu junkyu sambil ngecek hpnya, siapa tau cowok itu ngeotak atik hpnya.
dan nggak kok. hp dia masih terkunci dengan aman.
tapi一
di log panggilannya ada panggilan keluar ke nomer yang nggak dia kenal dan itu一
一satu menit yang lalu.
junkyu langsung natap cowok di depannya dan balik fokus ke hp saat ada notif masuk.
ting~
[LINE] haruto added you by phone number
"see you,ugly junkyu."
'to be continued
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
