love scenario

epilog (part 4)

Matahari bersinar dengan sangat cerah.
Sasuke terbangun dari tidur. Dia perlahan membuka matanya.
Sasuke menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam matanya.
Dia menatap wanita yang berada disebelah masih tertidur, entah kapan dia akan bangun. Sasuke tidak tahu.
Kalian pasti tahu wanita tersebut.ya ,wanita di sebelah Sasuke adalah sakura.
Sampai saat ini sakura belum bangun dari tidur panjangnya.
Sudah hampir 3 minggu ,belum ada perubahan dari sakura.

" Oek oek oek "

Terdengar suara tangisan dari bayi. Sasuke segera berdiri dari ranjang.
Dia mendekati box bayi yang tidak jauh darinya.
Sasuke melihat salah satu putranya yang sedang menangis.
Sasuke dengan hati-hati menggendong putranya itu.
Sejak anaknya diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Sasuke langsung belajar untuk memberanikan diri menggendong seorang bayi.
Sasuke sengaja melakukan hal tersebut agar Sasuke dapat merawat kedua putranya sendiri walaupun tidak sepenuhnya. Sasuke masih menyuruh pelayan untuk memandikan dan urusan lainnya. Tapi kalau yang Sasuke bisa lakukan sendiri maka
dia akan melakukannya.
Sasuke pikir ini juga sebagai penebus waktu yang sempat hilang diantara mereka.
Sasuke juga tidak bekerja. Dia mengambil cuti, dia menyerahkan semuanya pada jugo. Sedangkan untuk FBI Sasuke sudah keluar. Sasuke pikir sudah saatnya ia menata masa depan dengan keluarga kecilnya.
Sampai sakura bangun dari tidur panjangnya. Sasuke baru akan kembali berkerja.

" Tenanglah, ayah bersamamu "

Mendengar Ucapannya Daichi berhenti menangis. Ya, nama anak Sasuke adalah Daisuke dan Daichi.
Daisuke merupakan anak pertama dan yang kedua adalah Daichi.
Bukan Sasuke yang memberikan nama tersebut melainkan sakura. Sasori yang memberitahu Sasuke hal tersebut. Sasuke tentu saja langsung melaksanakan apa yang menjadi keinginan sakura Karena sakura belum bisa melakukannya.
Bagaimana Sasuke membedakan Putranya? Maka Sasuke melihat dari bentuk wajah dan mata mereka.
Daisuke dan Daichi memiliki rambut seperti Sasuke yaitu dongker.mata Daisuke mewarisi Sasuke yaitu onyx sedangkan Daichi mewarisi mata sakura.
Wajah Daisuke lebih tirus sedang Daichi lebih bulat seperti sakura.

Sasuke membawa Daichi mendekati sang ibu yang masih tertidur panjang.
Sasuke naik keatas ranjang .
Saat ini mereka berada di kediaman mereka di Tokyo.
Setelah anaknya diperbolehkan pulang Sasuke langsung membawa sakura dan anak mereka ketokyo. Sasori tidak melarang Sasuke melakukan hal tersebut karena sakura harus mendapatkan perawatan yang intensif. Sedangkan dirumah sakit Kyoto tidak selengkap Tokyo.

Sasuke juga menawarkan Sasori agar tinggal bersama mereka ,tapi Sasori menolak. Dia tetap memilih untuk tinggal di Kyoto. Tapi satu minggu  sekali dia datang ketokyo untuk melihat kondisi sakura dan keponakannya. Sasori juga terkadang menginap di kediaman Sasuke selama beberapa hari untuk membantu Sasuke merawat dua keponakannya tersebut.
Sasori juga memiliki janji untuk merawat mereka.

" Kapan kau akan bangun sakura?. Kau lihat Daisuke dan Daichi mulai merindukanmu "

Ucap Sasuke pada sakura yang masih tertidur. Sasuke menatap sedih sakura.
Alat kesehatan masih melekat pada tubuh sakura. Sasuke sengaja menyiapkan semua alat kesehatan yang sakura butuhkan dikamar mereka. Agar Sasuke tidak perlu bolak-balik kerumah sakit dan juga ia bisa menjaga sakura sambil merawat kedua putranya.

" Oek oek oek "

Terdengar suara tangisan dari Daisuke.
Sasuke meletakkan Daichi disamping sakura.

" Oek oek oek "

Niat hati mau mengambil Daisuke untuk memenangkannya tapi Daichi kembali menangis.
Begitu repotnya Sasuke kalau kedua putranya menangis disaat yang bersamaan.

" Shizune "

Akhirnya Sasuke berteriak memanggil Shizune untuk membantunya.
Sasuke kembali menggendong Daichi. Dia tidak mungkin menggendong kedua putranya secara bersamaan.

" Ada apa Sasuke?  Shizune aku suruh untuk membeli pelengkap Daichi dan Daisuke yang habis"

Bukannya Shizune yang datang melainkan Sasori. Sasori datang ke dalam kamar saat mendengar teriakan Sasuke.

" Kau jaga Daichi, Daisuke sedang menangis "

Sasuke memberikan Daichi kepada Sasori sedangkan dia langsung berlari mendekati Daisuke yang masih menangis.

" Oek oek oek "

Sasuke segera menggendong Daisuke untuk menghentikan tangisannya.
Dan benar saja Daisuke langsung berhenti menagis.

Sasori menatap Sasuke yang begitu menyayangi kedua putranya.
Itu juga salah satu alasan Sasori mengizinkan Sasuke untuk membawa sakura.
Sasori membiarkan Sasuke membawa sakura bukan tanpa alasan.bukan hanya karena fasilitas rumah sakit saja.
Tapi Sasori pikir sudah saatnya sakura meraih kebahagiaannya.
Sasori tahu sakura mulai kembali memiliki rasa pada Sasuke.
Apalagi saat kehamilannya, sakura kadang terlihat rindu pada Sasuke. Sasori waktu itu berpikir itu hanya bawaan anak Sakura saja yang  merindukan ayahnya.
Tanpa Sakura Sadari dia masih membutuhkan Sasuke.

Sasori juga tahu bahwa kedua putranya juga membutuhkan seorang ayah. Walaupun dulu Sasori berpikir bahwa dirinya bisa mengganti sosok ayah untuk kedua putra sakura, tapi hal itu lupanya tidak seperti yang ia bayangkan.
Saat Daisuke ataupun Daichi menangis Sasori akan menggendong untuk mendiamkan mereka ,tapi tetap saja mereka menangis. tapi saat berada digendong Sasuke mereka langsung berhenti menangis. Darah seorang ayah tidak bisa dibohongi.

Sasori juga tidak mau mempersalahkan lagi masalah antara Sasuke dan dirinya.kalau masalah sakura yang disakiti oleh Sasuke, Sasori mulai bisa memaafkan Sasuke Karena Sasori dapat melihat kesungguhan dari Sasuke. Dia benar-benar berubah.
Dia bahkan mengurus kedua putranya dengan sepenuh hati. Sasuke menjadi orang yang sangat berbeda. Berbanding terbalik dengan dirinya yang dulu.

Tok tok tok

" Masuk "

Ucap Sasuke dari dalam sambil menggendong Daisuke sedangkan Daichi masih digendong Sasori.

" Permisi uchiha-sama, sudah saatnya tuan Daisuke dan Daichi untuk Mandi "

Shizune mengutarakan niatnya datang ke sini.

" Hn"

Sasuke langsung menyerah Daisuke pada Shizune.Sasori juga memberikan Daichi pelayan satunya lagi.
Setelah itu mereka langsung meninggalkan tempat untuk segera melakukan tugasnya.sasuke dan Sasori bertukar pandang. Sasori lalu keluar kamar untuk melakukan aktivasinya sedangkan Sasuke juga sama.

Epilog (part 4)

Gomen kalau jelek dan gaje🙏🙏🙏
Semoga suka 😘😘😘😘😘😘
Kalau tidak suka tidak usah baca 😌😌😌😌😌😌😌😌😌😌😌
Arigatou buat yang baca dan komen
😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘