3. Ciee bella

1.8K 42 2
                                    

"Ternyata kamu yang aku cari selama ini, sekian banyak wanita akhirnya aku sadar sebenarnya kamu yang pantas"

Pagi yang cerah seperti hati bella hari ini, tak sabar dia menantikan malam datang.

"Gue gak sabar" Ujarnya sendiri.

"Sayang, kamu udah bangun? " Tanya Ny. Dirna dari depan pintu kamar bella.

"Bunda? Iya iya bun. Bella udah bangun kok" Soraknya lalu membuka pintu.

"Duhh cantik banget anak bunda satu ini ya" Kata lembut Ny. Dirna.

"Duh bunda, aku nanti baper loh" Goda bella.

"Bunda sayang kamu" Bella terkekeh lalu memeluk Ny. Dirna.

"Aku juga bun"

Ny. Dirna menyiapkan sarapan sedangkan Tn. Santoso sedang membaca koran diselingkan air kopi panas buatan istri tercintanya.

Tn. Santoso dan Ny. Dirna adalah orang tua kandung bella, awalnya orang tuanya ini belum sempat pulang tetapi desakan dari anaknya yaitu bella akhirnya orang tuanya pulang untuk melihat acara prom nigthnya nanti.

"Pagi bunda, ayah" Sorak bella dari atas tangga.

"Pagi bell, turun gih sarapan kita " Titah Tn. Santoso.

"Iya ayah"

Malam pun datang bella telah selesai mengenakan dress hitam miliknya untuk acara prom nigth.

Bella mengingat tentang kejadian 1 minggu lalu yang membuat detak jatungnya tak pernah berhenti.

Flasback on

Ketika pulang sekolah bella selalu bersama dhea karena orang tua bella belum sempatkan pulang dari kerjanya yang ada di luar negeri sana.

Memang selama orang tua bella tak ada diindonesia selalu saja bella menginap dirumah sahabatnya itu. Dan sang pemilik rumah tak pernah merasa sungkan menyambut kedatangan bella.

"Bella" Sapa rangga ketika ingin ke parkir sekolah untuk menemui dhea yang menunggunya.

"Rangga? Kenapa ya? " Tanya bella, tak biasanya rangga menyapanya.

"Gak apa apa, lo mau pulang? " Tanya balik rangga dan bella hanya mengangguk.

"Sama dhea? "Sambung rangga.

"Iya, ada apa rang" Tanya bella.

"Kamu pulang sama aku aja"

Deg!

Bella mematung dan mencerna perkataan dari rangga, seperti ada guncangan hebat dihatinya mendengar kata 'kamu' dari rangga.

"Mak-maksud lo apa? "Tanya bella gelagapan.

"Kamu pulang sama aku " Rangga menarik tangan bella lembut.

Dari situlah bella merasa bahagia karena orang yang dia cintai juga memberikan harapan kepadanya.

Kedekatannya juga banyak diketahui orang.

Always Remember YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang