Day 02
Kuroo Tetsurou Ⓒ Haruichi Furudate
share a six second kiss
Setelah melakukan hal yang sangat sangat sangat memalukan seperti kemarin, kini kamu dihujani godaan dari sang kekasih tercinta rasa ingin ditendang. Ditambah lagi, challenge untuk hari ini itu sangat luar biasa tiada tara memalukan dan kamu hanya beberapa kali melakukannya setelah berpacaran dengan si lelaki mesum itu selama hampir tiga tahun.
Ya, hanya beberapa kali.
Tipe pacaran ala kalian tuh seperti kemajuan hubungan dari sahabat. Kau dan Kuroo sendiri sebenarnya teman dari kecil, tidak---teman sejak kau hinggap di perut ibumu---.
Kamu menatap kesal ke arah Kuroo yang kini berbaring di pangkuanmu. Kamu menurunkan handphone mu yang sedang menampilkan sebuah game kesukaanmu.
"Oya ... oya ... Aku jadi teringat sebuah boneka jika melihat ekspresimu sekarang."
"Eh?" Rautmu melembut mendengar tuturannya. Ia menyeringai kecil dan memegang kedua tanganmu, kau menatap matanya dengan rona samar pada pipi.
"Boneka chucky."
...
Sontak saja kau langsung ingin mencakar, menendang atau apapun itu yang membuatnya menderita, namun seribu sayang kau mengerti kenapa tadi Kuroo memegang tanganmu---dia menahanmu---dan tentu saja kekuatan seorang lelaki sangat sangatlah berbanding jauh dari seorang wanita.
Kuroo tertawa terbahak-bahak melihat ekspresi gadisnya yang menurutnya lucu. Selesai dengan tawanya, ia kembali menyeringai. Mendekatkan wajahnya kemudian mengecup bibirmu, kamu membulatkan mata dan spontan terdiam kaget.
Setelahnya, ia kembali menjauhkan wajahnya. Seringaian masih tercetak sempurna diwajahnya, "Aku juga mencintaimu, babe. Kamu tahu itu."
Nampaknya kamu tak perlu lagi melakukan challenge untuk hari itu, karena Kuroo sendiri telah melakukannya tanpa ia ketahui bahwa kau yang akan memulai, dan jika Kuroo tahu, ia pasti akan menyesal.
Sangat menyesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
30 Days Challenge with Kuroo Tetsurou
FanfictieSuasana hening dan tegang menjadi berkesinambungan, setetes keringat khawatir darimu mengalir jelas, alis bertaut dan mata saling menatap ke para sahabatmu saling bergantian satu sama lain. "M-mari kita mulai" ucap Ai yang mulai memutar botol denga...