"Bagaimana kabarmu tuan mark?" Tanya seorang laki laki yang sedang berdiri menghadap ke arah jendela gedung
"Baik" jawab mark sedikit mendekat ke arah alex "seperti biasa" lanjutnya
Mark mengusap kedua tangan nya ke arah dinding gedung lalu mengusapkan ke tangan sebelahnya
"Tempatnya kotor bukan?" Kata alex
"Iya cukup kotor" jawab mark enteng sambil memicingkan wajah ke arah alex "seperti permainanmu..menjijikan" lanjutnya
Alex terkekeh dan membuang puntung rokok yang di gunakan nya ke segala arah secara sembarang
"Jadi anda sudah tau.." kata alex maju mendekati mark beberapa langkah
"Saya bukan orang bodoh yang seenaknya bisa anda bohongi, alex lim" kata mark
"Saya tau,anda bukan orang yang semudah itu untuk di bohongi" kata alex "bahkan saya harus memikirkan rencana ini secara matang" lanjutnya
"Apa maksud mu?" Tanya mark
"Apa? Nyawa di bayar nyawa tuan mark lee yang terhormat" kata alex berjalan ke arah mark
"Tapi peristiwa itu tidak ada hubungannya dengan keluarga lee bajingan!" Kata mark meninggikan suara nya
"Memang tidak ada...tapi terkait, bukankah begitu?" Tanya alex "ayah anda menyembunyikan semua bukti untuk menutupi kebohongan bejat nya bukan?" Lanjut alex
"Jaga mulut kotor mu!"
"Ops, maaf..ini terjadi secara refleks" kata alex menyeringai
"Dengar! Semua kejadian yang terjadi tidak ada hubungannya dengan keluarga lee dan terutama chelsea,dia tidak tahu apa apa tentang ini! Tapi kau...." mark menggantungkan kalimat nya sesaat lalu membuang nafas
"menyakitinya tanpa alasan yang jelas, coba pikirkan..siapa yang pantas di sebut bajingan huh?" Seringai mark
"Siapa yang menyakiti siapa? Saya hanya ingin ini semua adil" kata alex
"Bukankah sudah saya bilang keluarga lee tidak ada hubungannya dengan peristiwa itu"
"Anda pikir saya percaya?"
"Selidiki dulu latar belakang nya, jangan asal mengambil tindakan..ku yakin kau tidak sebodoh itu!" Kata mark yang berjalan menjauh dari alex
"Dan.."
"Jangan pernah sentuh gadis itu, atau kau akan rasakan akibatnya" lanjut mark dan langsung pergi meninggalkan alex
"Cih.." kata alex setelah mark menghilang dari pandangannya
"Anda pikir saya peduli?"
--
"Lo balik naik apa chel?" Tanya jesslyn ke gua
"Nth, gua mau ke lapangan basket dulu" kata gua
"Ngapain lo? Jangan ngalong, gabaik tolol" kata jesslyn
"Apaan sih lo lebay amet, gua cuma mau ke jaemin doang" kata gua sambil memasukan buku pelajaran ke tas
"Ngapain? Mau lo kerdusin ya?" Tanya nya
"Bct amet, gua cuma mau minta formulir pendaftaran osis" kata gua
"Hah! Lo masuk osis?" Tanya jesslyn
"Huum, baru rencana.." kata gua
"Chelsea jadi osis auto ambruk nih sekolah" kata cheryl
KAMU SEDANG MEMBACA
My daddy is my boyfriend
De TodoSebelum baca mari ucapkan Bismillahirrahmanirrahim agar terhindar dari dosa 🙏