7

88 9 3
                                    

Gue udah ada di backstage,kira-kira beberapa menit lagi gue tampil di atas panggung dan sekarang gue nervous parah. Masalahnya sekolah lain pada kesini,pada ikut lomba-lomba gitu termasuk sekolah bang Ceye juga.

Sebelum gue naik ke atas panggung,gue berdoa terlebih dahulu biar performnya lancar dan ga grogi. Takutnya kita berempat kejang-kejang gegara demam panggung.

"Mari kita buka acara ini dengan penampilan cewe-cewe cantik di sekolah ini yang akan bernyanyi dan menari,kita sambut! Rose,Jennie,Lisa dan Jisoo!"

Gue dan yang lain naik ke atas panggung dan menampilkan senyum awkward masing-masing. Gue menyapa semua orang-orang yang ada di hadapan gue saat ini,"Hallo semua! kita berempat akan menyanyikan lagu yang berjudul 'forever young' untuk kalian semua! Semoga kalian suka ya!"

Author pov

June sedang berada di kantin bersama dengan teman-temannya,entah kenapa hari ini June tampak tidak bersemangat dan memilih untuk diam. Biasanya jika sudah berkumpul bersama sikap petakilan dan sok kegantengan June pasti akan keluar.

"Napa lu June? Ga biasanya lo jadi pendiem gini? Sakit gigi?" tanya Donghyuk yang berada di hadapannya.

June menatap Donghyuk dengan tatapan datarnya lalu kembali menatap layar handphonenya yang menampilkan roomchat Rose,tadinya ia akan menghubungi Rose tetapi tidak jadi ia malah mematikan handphonenya dan melanjutkan sesi melamunnya.

Kita beralih ke Rose,
gadis itu masih bersemangat dan terlihat lincah di atas panggung. Suaranya yang merdu membuat siswa siswi lain terlihat sangat antusias dengan penampilan Rose,Jisoo dan Lisa. Banyak siswa-siswi sekolah lain yang datang ke sekolah ini untuk mengikuti lomba atau sekedar untuk mensupport teman-temannya yang mengikuti lomba,seperti saat ini Chanyeol kakak dari Rose datang untuk melihat sang adik tampil diatas panggung,padahal sekolah Chanyeol bisa dibilang sangat jarang mengikuti lomba-lomba seperti ini,tetapi demi sang adik,Chanyeol rela ke sekolah Rose bersama dengan tiga orang temannya.

Such a great brother,right?

"Sejak kapan dah adik lu bisa nyanyi sama ngedance kaya gitu?" tanya Sehun pada Chanyeol.

Chanyeol menoleh ke arah Sehun lalu menjawab,"sejak masih di dalem perut nyokap gue"

Sehun mengerutkan keningnya karena melihat Chanyeol yang seperti orang ngelantur. "Di perut mana bisa ngedance bambang" lalu Sehun melanjutkan omongannya,"eh tapi adik lu sekarang cantik banget dah dibanding waktu SMP, bobroknya kaga ketulungan,gue gebet yak"

"Ngegas banget lu remahan kerupuk,nabrak tau rasa lu ngegas mulu" kata Suho lalu menoyor kepala Sehun.

"Iya gebet aja Hun,kesian jomblo akut dia mah" jawab Chanyeol sambil tertawa.

Sedari tadi Kai hanya diam tanpa mendengar celotehan teman-temannya,ia hanya terfokus ke arah panggung lebih tepatnya ke arah Jennie. Wahh you in trouble Kai if Hanbin see this.

Suho memerhatikan Kai yang sedari tadi hanya diam,lalu ia memukul kepala Kai. "Kai..Kai.. lo diem ternyata ada yang lebih menarik untuk diliat ya?" Suho tertawa sambil menepuk pundak Kai.

••

"Tumben lu June kaga nyamperin Rose,biasanya juga bucin" sontak saja June terkejut karena tadi ia sedang melamun,tapi June tetaplah June yang selalu stay cool saat sedang badmood.

Jinan bertanya dengan yang lain sambil menunjuk June menggunakan dagunya,dengan serentak mereka mengedikkan bahunya pertanda tidak tahu apa penyebab June seperti ini.

Just Friend // JunRos.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang