My Husband - Lucas Wong

17 - Karena Dia

Author POV (lagi)

Flashback on

"Grace, udah ya, gue pamit dulu. Males gue." kata Nicole tiba-tiba berdiri sambil membawa minuman nya.

"Mau kemana lo?" tanya Grace bingung.

"Gatau, cari udara seger aja. Malas gue disini isinya orang pacaran semua!" sindir Nicole yang di peruntutkan untuk Grace. Grace hanya nyengir.

"Ya mangap... Abis gimana ya? Kak Doyoung nya ganteng anjir!"

Nicole hanya mengangguk angguk cem doggy. Lalu pergi meninggalkan Caffe dan Grace.

Entahlah, Nicole sendiri bingung ia mau kemana. Sampai kaki nya membawa nya sampai ke taman kota yang ramai.

"Cuaca nya bagus, mangkan nya pada kesini." gumam Nicole pelan sambil duduk di salah satu kursi kosong bercat putih.

Nicole terus memandangi anak kecil yang berlarian kesana-kemari hanya untuk menangkap kupu-kupu. Menurut nya sangat lucu, karena ia waktu kecil juga begitu. Bahkan dengan bodoh nya, Nicole pernah mencolek kotoran ayam dan di sodorkan kepada Ayahnya.

Ya, sebegitu polos nya ia dulu.

Sampai ia tak menyadari bahwa ada seseorang yang tersenyum memandangi Nicole dari jauh.

Dan tepat pada saat orang itu pergi, seseorang lain datang dan mendekap mulut Nicole.

***

"Gue dimana?!" bentak Nicole pada dua orang lelaki yang sedang tersenyum manis padanya.

"Calm down, baby...." kata om-om dengan kumis seperti ayunan itu dengan nada manja. Yang langsung membuat Nicole muntah pelangi.

"Jujur! Sekarang gue dimana?! Dan siapa kalian?!" bentak Nicole lagi.

Om-om dengan rambut botak menjawab.

"Kami manusia."

Nicole yang sudah emosi langsung berdiri dari kursi dan menendang salah satu kaki kursi tersebut dan digunakannya untuk memukul salah satu om-om pedo yang ada di depannya.

Tak lama, seorang gadis cantik tertawa terbahak-bahak.

"Nicole Nicole... Ada ada aja lo.." gumam nya sambil menatap Nicole sinis.

Nicole hanya berdecak sebal. Ia memang sudah menduga bahwa yang menculik nya dengan cara konyol ini adalah Bianca.

"Mau lo apaan si?!"

Bianca terkekeh pelan sebelum menjawab.

"Lucas. Gue.mau.lucas!"

Kali ini gantian Nicole yang tertawa keras membuat Bianca bingung.

"Lo mau Lucas? Iya? Haha, yang bener aja! Dia itu suka nya sama gue! Bukan sama cewe goblok kaya lo yang malah nyulik gue dengan bodoh nya!" geram Nicole.

Bianca membelakak kaget.

"Bodoh gimana maksud lo?!"

Nicole menarik napas nya pelan.

"Nih!"

Nicole menjulurkan tangan nya yang tak terikat sama sekali. Yang terikat hanya kaki nya.

Bianca mendengus pelan.

"Yang penting gue mau Lucas! Lo tau? Lucas itu cinta sama gue tauk! Lo ga percaya, Hah?! Nih gue kasih tunjuk!"