My Husband - Lucas Wong

43 - Penjelasan

Nicole terus berlari. Entah kemanapun itu, ia pasrah. Kemana kaki nya akan melangkah, akan ia ikuti.

Entahlah, melihat bagaimana Lucas tadi...

Ah sudahlah, lupakan. Hatinya entah kenapa sakit jika mengingat kembali reka ulang adegan dimana mata legam milik Lucas menatap tepat pada kedua mata hitam nya dengan seribu harapan akan keyakinan.

Keyakinan bahwa Lucas sangat bisa di percaya. Percaya bahwa seorang Wong Lucas adalah takdir yang dikirim Tuhan untuk seorang perempuan bernama Kim Nicole.

Hati nya mencelos ketika melihat dengan jelas bagaimana cara Lucas mengurung seorang wanita tepat di depan dada nya.

Harapan bahwa dada lebar itu hanya di tunjukkan dan hanya untuk mendekap Nicole seolah terbang terbawa angin. Sekarang Nicole merasa hanya menjadi upik abu.

grep!!

"Jangan pergi lagi, jangan."

Suara Lucas tiba-tiba terdengar dan membuat lamunan Nicole terhenti saat sedang berlari dengan tangan yang terus berusaha menghentikan air asin yang keluar dari kedua mata nya.

Nicole terpaksa berhenti. Ia masih memunggungi Lucas yang terus menggenggam tangan nya, berharap agar perempuan dengan rambut sebahu itu mau mendengar dahulu penjelasan nya.

"Jangan pergi...," suara parau Lucas kembali masuk ke dalam kedua gendang telinga Nicole. Perempuan itu membalikkan badan nya, tidak tega melihat Lucas seperti itu.

"Iya, aku ga pergi. Aku disini," kata Nicole sambil berusaha menatap mata Lucas yang tengah menunduk. Perempuan itu memicingkan mata nya, berusaha menajamkan penglihatan nya saat menatap wajah Lucas.

Detik berikut nya, Nicole membelalakkan mata nya dan langsung mengangkat secara paksa wajah Lucas, menopang nya dengan kedua telapak tangan nya sendiri.

"Kok ikut nangis?" tanya Nicole begitu melihat dengan jelas bahwa Lucas juga ikut menangis, sama seperti apa yang ia lakukan beberapa menit lalu.

"Takut kamu pergi."

Nicole terdiam sejenak setelah mendengar jawaban yang Lucas berikan. Ia menjauhkan kedua tangan nya setelah beberapa saat, lalu menarik tangan Lucas untuk duduk di salah satu kursi taman.

Lucas menurut dan mengikuti Nicole dengan duduk di samping perempuan itu.

Nicole terlihat menarik napas panjang sebelum mengeluarkan suara nya.

"Sebenernya apa yang terjadi sama aku? Kenapa aku bisa ga tau tentang apa-apa?"

Pertanyaan itu, pertanyaan yang mampu membuat hati Lucas terasa di tohok pedang tajam berkali-kali.

Sakit, sungguh sakit mengingat kembali bagaimana lemah nya Nicole saat baru tertabrak mobil Jaehyun kala itu. Melihat bagaimana banyak darah yang keluar dari kepala nya.

Dan... mengingat apa kata terakhir yang Nicole ucapkan untuk nya.

"B-breng, s-sek, l-lo, Cas!"

Brengsek, memang sangat brengsek seseorang bernama Wong Lucas. Kenapa ia masih mau berciuman dengan wanita lain disaat dirinya sudah mempunyai istri sendiri? Astaga, bodoh!

Lebih dari satu minggu setelah kejadian itu, Lucas terus menyalahkan diri nya seperti itu. Ia terus menyalahkan diri nya sendiri atas semua kejadian buruk yang menimpa Nicole.

Bahkan sampai pernah ia meminum beberapa obat untuk mengurangi rasa bersalah nya itu.

Suami tidak becus!