bag 8

4 0 0
                                    

Jum'at 6 mei 2005

Setelah kemarin tiara cabut dari khursusnya dan yg berujung main kerumah argara. Kini pasti tiara akan merasa salah tingkah ketika bertemu dengan gara apalgi kemarin gara sampai mengantarnya kedepan rumahnya.

"heh kenapa bengong ajh!" tanya cidy tmn khursus ku.

"ah elu ganggu ajh" gurau tiara.

"kemaren kemana ? Kata gilang lu telat trus diem di ruang musik ya sama gara ?" tanya sindy yg membuat tiara gugup.

"i-iyaa ko tau ?" tanya tiara bingung.

"yailah kan foto lu berdua di share ke group kelas. Emng lu ga liat ?"

"A-apaaa ?" kaget tiara sedikit berteriak untuk teman2 sekelasnya tak menghiraukan nya.

"cek ajh kalo ga percaya" tiarapun mengecek group kelas yg selama ini tak pernah ia buka.

"aduhh gilaa malu2in ajh" ucap tiara pasrah melihat foto dirinya dan gara di group Whatsapp kelas.

"santaii aja kali tpi kalian cocok loh, ganteng sama cantik sifatnya juga sama, sama2 jutek tapi lebih parahan si gara sih haha" ledek cindy tiara pun ikut tertawa mendengar ucapan cindy.

***
Argara pov

Apa2an itu mereka tertawa mengejek ku huhh awas saja tiara!. Eh kenapa tiara ? Pdhl kan cindy jugaa haaahh entahlah.

Ngomong2 kemarin untuk pertama kalinya aku membawa wanita kerumah apa lgi sampai berbaur dengan adik2 ku.

Ternyata dibalik sifat judes nya ia memiliki sifat yg ramah, keibuan, dan sangat mengayomi terlihat saat tiara bercengkaram bersama dengan ke 3 adik ku.

Jujur aku kaget dan sedikit kagum ia bisa begitu mudah berbaur dengan adik2 ku ditambah lagi adik2 ku sangat susah berdekatan dengan orang baru tapi kemarin tiara begitu mudahnya mengambil hati ke 3 adik ku.

Plaak
"aduh.." ringis ku ketika bahu ku ditepak dengan kencang oleh reki.

"bengong mulu ayoo jumatan, bawa perlengkapan nya kan lu ?" tanya reki pada ku.

"biasa ajh kali sakit nih bahu saya" sewot ku sambil mengambil peci, sarung dan baju koko di tasku.

"sudah lah ayoo ganti baju" ajak reki yg ku angguki dan mulai berjalan sambil membawa perlengkapan shalat menuju kamar mandi untuk mengganti seragam khursus dengan stylean shalat.

Setelah selesai berganti pakaian aku dan reki pun menuju kelas untuk menyimpan seragam.

"peci lu mana ?" tanya reki pada ku. "ada ini mau dipake" ucapku.

Entah mengapa seperti ada yg terus menatap ku dari belakang, setelah kutengok mata ku dan mata tiara beradu.

Ia sedikit terkejut tapi kenapa ia memperhatikan ku begitu intens sambil sedikit emmm tersipu kah ?

Baru akan bertanya pada tiara, aku sudah ditarik reki untuk cepat pergi kemasjid.

"ayoo udah hampir telat nih" mau tak mau akupun tak jadi bertanya pada tiara dan mengikuti reki keluar kelas.

Kenapa yah dia ?
Apa ada yang salah dengan ku atau penampilan ku ?
Kenapa ia tersipu malu ?

-----------------------------------------------------------
Dari mata turun ke hati itulah kata yg cocok untuk mereka. Ketika tuhan menginginkan mereka bersatu apapun cara nya tuhan akan merubah apapun untuk membuat 2 orang insan untuk saling mencintai, entah itu dari padangan, perilaku, sifat atau bahkan hati mereka. Ingat tuhan punya kuasa untuk membolak balik kan hati umatnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 29, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

mencintai muTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang