Saat ini aku sedang berusaha untuk melupakannya, ntah usahaku berhasil atau tidak itu tidak lah penting. Setidaknya aku sudah berusaha untuk melupakan nya, agar perasaanku padanya jangan sampai lebih dalam dari sekarang ini. Ooh yaa ampun perasaan ini benar-benar ingin membunuh ku, semangkin aku berusaha untuk melupakannya, semangkin besar pula perasaan ku padanya. Kadang aku sempat berfikir, apa dia yang php atau aku yang terlalu berharap. Pasti aku yang terlalu berharap, berharap pada orang yang sama sekali tak tau perasaan ku, aku hanya bisa memantaunya dari kejauhan, dan menundukkan pandanganku saat bertatapan dengannya. Kadang aku berpikir aku ingin sekali memandangnya lebih lama tapi aku juga harus menundukkan pandanganku terhadap orang yang bukan makhromku.
Segala macam usaha sudah ku coba, aku selalu mengisi waktu-waktu ku dengan kegiatan-kegiatan, seperti mengikutin ekskul, menulis, belajar, dll. Semua itu aku lakukan agar aku gak punya waktu untuk memikirkannya. Alhamdulillah untuk beberapa saat usahaku ini berhasil, aku sempat sama sekali sudah tak memikirkannya, bahkan kalau di bilang aku uda tak punya perasaan lagi padanya.
Tapi sayangnya semua usahaku hanya berhasil untuk beberapa saat.
Saat aku pulang dari suatu tempat untuk menuju rumahku yang bagaikan syurga itu, Tiba-tiba tanpa sengaja aku bertemu dengannya dan kami sempat saling tegur lalu melanjutkan kegiatan kami masing-masing dan pastinya pertemuan tanpa sengaja ini membuat hatiku tambah deg degan dua kali lipat tapi alhamdulillah aku bisa menahan bunyi jantungku agar jangan sampai kedengaran oleh nya, yang apabila jika dia mendengar suara deg degan ku ini , aku pasti bakalan malu semalu malunya.. Yaallah selamatkan aku dari situasi yang menegangkan ini.Sesampainya dirumah aku shalat juhur dan berdoa "yaallah selama ini aku uda berusaha untuk melupakannya dan berusaha untuk tidak memikirkannya, dan aku senang karna usahaku berhasil. Tapi sayang usaha itu berhasil hanya untuk beberapa saat saja, yaallah semangkin aku berusaha untuk melupakannya, semangkin besar pula perasaanku padanya.
Pernah sekali aku membaca buku di dalam bacaannya itu seperti ini " ketika zulaika mengejar cinta yusuf maka allah jauhkan yusuf darinya. Dan ketika zulaika mengejar cinta allah maka allah dekatkan yusuf padanya. "
Sekarang aku paham jika aku menginginkan ciptaannya, maka aku harus dekat dengan penciptanya. Bukan berarti aku beribadah agar di dekatkan dengannya, tidak. Aku tak mau salah niat seperti itu, sekarang aku ingin mendekatkan diri kepada allah dengan niat yang tulus. Yakin dan percaya jodoh sudah di atur oleh sang maha pencipta jika dia memang jodohku, pasti kami bakal di pertemukan. Dengan cara yang lebih baik dari sekarang ini, Aku percaya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
"SANG MISTERI"
ContoNovel ini menceritakan tentang kisah seorang wanita yang masih kebingungan dengan perasaannya terhadap seorang pria misterius, wanita itu bingung, sama perasaan yang nya selama ini terhadap pria tersebut, antara rasa kagum, suka, atau cinta. Dan w...