" Nono jangan tinggalin Rara dong, Rara kan takut" omel gadis kecil karena dijahili oleh pangerannya.
" Nonooo!" gadis kecil itu terisak karena belum juga menemukan Nono sang pangerannya.
Di sebrang sana sosok Nono menahan tawanya.
" iya iya, aku disini Rara tuang putrii" sahut Nono dan menghampiri tuan putrinya.
Datanglah orang tua mereka bersama anak laki laki berumur 2 tahun lebih tua dari Rara dan Nono.
"Ada apa ini kok ribut ribut?" Tanya orang tua Rara.
"Itu bun, Nono ninggalin Rara sendirian"
"Nggak kok, Nono ngga ninggalin Rara"
"Bohong bun, dia ninggalin Rara sendiri disini"
"Nono cuma mau pipis doang kok"
"Tapi kok lama? Sengaja kan!"
"Udah udah jangan berantem, ayo kita pulang lagian ini udah hampir malam" sahut bunda Nono ditengah keributan anak kecil itu.
" yaudah ayoo, sekalian kita pamit" ucap ayah dari Rara.
"Kalian mau kemana kok pamit segala?" tanya ayah Nono.
" iya, kita mau ke London. Buat ngurus perusahaan yang disana, soalnya lagi ada masalah disana" ucap ayah Rara.
" oh yaudah, semoga cepet selesai masalahnya"
"Ya udah yuk kita pulang"
"Dada Nono"
"Dada Raraa, sampai jumpa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect.
RandomTuhanlah yang akan mempertemukan kita. Mengenalkan kita. Memisahkan kita. Dan mempertemukan kita kembali. I trust God. -ferano dherma aderald- Kamu hanya perlu tau. Aku menerima segalamu. Pada saat detik pertama aku menatapmu. Dan sampai hening meny...