8

4 0 0
                                    

Dari sekian banyak hari yang kita rencanakan. Dari sekian banyak momen yang kita impikan dapat mengumpulkan kita bersama lagi. Ternyata Tuhan menjawab rindu kita dengan pertemuan-pertemuan kecil yang tak kan luput dari memori. Singkat namun berkesan. Tuhan membuat pertemuan yang hanya berdurasi satu dua jam itu menjadi terasa sangat istimewa.

Jujur. Sungguh pertemuan yang seperti itulah yang aku impikan. Sejuk benar di hatiku, ketika kalian para sahabatku, saudara terbaikku kembali bertemu muka denganku. Bercanda tawa. Membagi cerita suka dan duka.

Kalian tahu? Ada banyak hal yang aku temukan dari peryemuan kita ini. Aku paham. Seberapa jauh kita melangkah, seberapa banyak simpang yang memisahkan kita dalam meraih impian, takkan mengalahkan tali persahabatan dan persaudaraan yang telah terikat kuat melingkari hati.

Kalian adalah salah satu tempatku untuk berpulang. Kalian rumahku. Kalian tempatku melepaskan segala sesak dan pilu. Juga tempatku menuai rindu. Kalian adalah bagian dari senyumku.

Saat waktu mengharuskan kita berpisah. Kembali ke jalan kita masing-masing. Kembali menempuh tujuan hidup kita masing-masing. Saat jalan kita tak lagi searah. Saat itu pula hatiku rasa berat. Dadaku sesak. Serasa mencekik di tenggorokan. Terputus hingga di situ, tak mampu keluar menjadi kata.

Kalian tahu kenapa? Sebab rasa ini tak hanya sekedar kata. Rasa itu adalah rasa rindu yang hadir bahkan sebelum kita kembali berpisah. Aku tak tahu apa yang ada dalam pikiran kalian. Aku tak tahu bagaimana perasaan kalian. Yang aku tahu, perasaanku bahagia saat berada bersama kalian. Yang aku tahu, saat aku melangkah, separuh hatiku tertinggal. Tertinggal bersama kalian.

Kalian tahu apa terbesarku untuk kita? Adalah aku ingin kita tidak hanya bersama di dunia. Tapi aku ingin kita menjadi sahabat sesurga. Kita menjadi saudara di jannah-Nya. Aamiin.

AKSARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang