4. Aldi sakit

27 10 3
                                    

Sesampainya di rumah,vera memarkirkan mobilnya di bagasi mobil dan memasuki rumahnya.

"Bik kemana orang-orang di rumah ini?".tanya vera kepada bik yati.

"Itu...non tadi sih ibu ke rumah sakit sama den aldi".jawab bik yati kepada vera.

"Emangnya aldi sakit apa kok sampe di bawa ke rumah sakit sih?".tanya vera lagi dengan muka lelah.

"Bibik juga nggak tau non,tadi sih ibuk bilangnya cuman mau ke rumah sakit".jawab bik yati dengan panjang.

"Oh....yaudah deh,aku kekamar dulu".kata vera dengan nada pelan.

Vera menaiki tangga menuju kamarnya,ia meletakkan tasnya di sofa kamar dan langsung merebahkan badannya kekasur.

Tin....tin.....suara mobil dari depan pintu gerbang.

"Duh!!siapa sih berisik banget".ucap vera yang langsung terbangun dengan suara klakson mobil.

Vera pun kebawah memanggil bik yati agar membuka pintu gerbang di depan rumahnya.

"Bik....bik....tolong bukain gerbang di depan dong".teriak vera memanggil bik yati.

"Iya non".teriak bik yati yang lagi memasak untuk makan malam dan langsung berlari menuju pintu gerbang.

"Eh...papa kirain siapa tadi berisik banget".ucap vera dengan wajah lesu.

"Mama dan adik-adik kamu mana?biasanya nonton tv,kok nggak ada".tanya herry.

"Emm....mama sama aldi pergi ke rumah sakit kata bibik,aldi demam,nah kalo karin belum pulang les".jawab vera sambil duduk di sofa.

"Oh....yaudah papa ke kamar dulu sekalian mandi".ucap papa vera menuju ke kamar.

"Iya".jawab vera dengan menukar siaran tv.

20 menit kemudian papa vera tiba-tiba menuruni tangga dengan cepat.

"Vera....vera....kamu cepat siap-siap ya kita kerumah sakit sekarang".teriak papa vera sambil menuruni tangga.

"Uhuk....uhuk....papa ini ngagetin aku aja,emang kenapa sih".kaget vera dengan tersedak minuman.

"Iya maaf,cepetan ya nanti papa jelasin".kata papa vera dengan nada lembut.

"Iya sabar pa".teriak vera sambil menaiki tangga.

Setelah vera bersiap-siap vera langsung menuju ke garasi mobil.

                                        *****

Sesampainya di rumah sakit papa vera memarkirkan mobilnya dan bergegas mencari ruang yang ditempati aldi.

"Suster ruangan yang barusan di tempati oleh pasien yang dirawat bernama aldi di mana ya sus".tanya harry kepada suster dengan rasa khawatir.

"Oh....iya pak ada di ruang melati no 2 ".jawab suster dengan menunjukkan ruangan aldi.

"Makasih ya sus".ucap vera sambil berjalan.

"Ma gimana aldi".tanya harry kepada raisa yang sudah berada di ruangan itu.

"Tiba di rumah sakit tadi aldi langsung pingsan pa,dan di cek oleh dokter ternyata aldi kena penyakit DBD".jawab raisa dengan muka sedih.

"Ya udah ma,mama yang sabar ya vera yakin aldi pasti sembuh kok".kata vera dengan memeluk mamanya.

1 jam sudah vera berada di rumah sakit.

"Mama-papa...aldi sudah bangun".teriak vera dengan senyuman.

"Alhamdulillah".ucap papa vera berdiri di sampin brangkar aldi.

"Vera kamu panggilin dokter ya".kata mama vera dengan senyum bahagia karna aldi sudah bangun.

"Baik ma".sahut vera keluar dari ruangan.

Dokter pun masuk dan mengecek keadaan aldi.

"Aldi baik-baik saja,bapak dengan ibu jangan khawatir ini semua bisa di atasi".ucap dokter sambil memeriksa keadaan aldi.

"Terima kasih ya dok".sahut vera.

Vera pun keluar dari ruangan itu tiba-tiba ponselnya berbunyi,ia pun segera melihatnya dan membuka whatshap nya.

Karin:"kak jemput aku".

Vera:"iya sabar kakak lagi di rumah sakit".

Karin:"emangnya siapa yang sakit".

Vera:"aldi".

Karin:"loh kok bisa sih,dia sakit apa"

Vera:"orang sakit ya bisa lah,ah...udah deh nanti kakak ceritain.kakak otw.

Karin:"iya cepetan ya".

Vera pun langsung pergi tanpa pamitan dengan orang tuanya.
Setelah sampai di tempat les karin,karin langsung menaiki mobil.

"Kak aldi sakit apa sih".tanya karin yang sudah masuk mobil.

"Dia kena DBD".jawab vera sambil menjalankan mobilnya.

"Oh iya rin kamu mau ganti baju dulu atau langsung ke rumah sakit".tanya vera yang tiba-tiba hujan yang sangat deras.

"Emm....aku ke rumah dulu aja,nggak enak kalo gak ganti baju".jawab karin kepada vera.

"Aduh hujannya kok deres banget sih sampe nggak keliatan jalannya".gerutu vera sambil menghidupkan lampu mobilnya.

Vera dan karin pun sampai dirumah mereka.setelah karin ganti baju karin pun menaiki mobil bersama vera.20 menit diperjalanan akhirnya mereka pun sampai di rumah sakit.

"Di mana kak ruangannya".tanya karin sambil berjalan memasuki rumah sakit.

"Di ruangan melati no 2 fivi aivi,oh iya dek kamu duluan aja ya kakak mau jenguk temennya adik kakak yang masuk rumah sakit ini juga".jawab vera dan pamit kepada karin.

Mama,papa karin kaget karna tiba-tiba saja karin ada disana.

"Loh karin kamu di jemput siapa?".tanya raisa dengan bingung.

"Sama kak vera ma-pa".jawab karin sambil duduk disofa.

"Sekarang kakak kamu mana kok nggak ada".tanya raisa lagi.

"Kakak tadi pamit ke aku katanya dia mau jengukin adik temennya yang lagi dirawat di sini juga".jawab karin dengan panjang sambil memainkan handphonnya.

"Emm....".kata raisa mama karin.

"Ma....papa kekantor dulu ya ada miting soalnya".ucap harry kepada raisa.

"Iya pa hati-hati di jalan ya".sahut raisa sambil menyalam tangan suaminya.

"Karin kamu jaga aldi dan mama ya".kata harry lagi kepada karin.

"Iya pa....".sahut karin kepada herry dan menyalamnya.

Setelah vera menjenguk adik temannya vera datang ke ruangan aldi dan pamit pulang ke rumah.

"Ma...vera pulang dulu ya soalnya belum mandi nih".ucap vera dengan berdiri di dekat pintu.

"Oh...yaudah kamu pulang naik apa,papa kamu udah pergi tu mau ke kantor".sahut mama vera sambil menyuapkan aldi makan.

"Vera pesen taksi online aja ma...".kata vera pada raisa.

"Eh...kak aku juga ikut pulang ya!".sahut karin langsung berdiri.

"Iya!yaudah ma kita pulang duluan ya".kata vera yang pamit dengan mamanya.

"Iya hati-hati ya di jalan".sahut mama vera.

Hi guys bagus nggak cerita author😇
Cerita ini tentang keluarganya vera☺
Semoga kalian suka ya dan nggak bosen😍
Jangan lupa vote and coment ya! Bye!!
Follow ig :tisya shalsabila

Next part see you!😗😗😗😗😗

VERA VARENZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang