14.

644 96 6
                                    

"Jadi...., Kapan kau putus dengan Taehyung?"



Y.n seketika bungkam. Susu yang diminumnya tak sadar sudah menjadi air mancur

"Minum baik-baik, jorok ah"

Y.n menelan minuman yang tersisa dimulutnya sbelum berbicara

"K-kau...tau darimana?" tanya Y.n terbata-bata

"Entahlah. Aku hanya merasa kalau kalian berdua sudah pacaran. Insting Jimin jangan di adu" 

Y.n mengambil rotinya dan memakannya dengan gelisah. Sial, semua orang sudah tau. Memang benar, kalau bohong pasti akan terungkap

"Aku tidak tau harus apa.......aku takut dikeluarkan hanya karena masalah ini, tapi aku juga tidak mau putus dengan Taehyung. Pilihan yang sulit" 

Jimin memberikan sebagian sojunya kepada Y.n
"Minum sedikit, bawa santai saja"

Y.n menyicip sedikit soju Jimin dan rasanya tidak enak

"Kejam memang. Tapi ini sudah tuntutan dunia kerja. Sebagai temanmu dan Taehyung, aku mendukung saja. Yang jadi masalahnya disini ada yang harus kalian korbankan. Karir salah satunya. Kau jauh-jauh dari negara asalmu kesini untuk bekerja, dan jangan sampai itu hancur hanya gara-gara masalah seperti ini, menurutku itu tidak keren"

Y.n setuju dengan perkataan Jimin. Sudah dapat rezeki besar, malah hancur gara-gara masalah percintaan. 

Bimbang, Y.n merebut soju dari tangan Jimin dan meneguknya

"Aghh....aku tidak tau harus apa"

"Aku yakin sekarang sudah ribut disana. Saat kita pulang nanti, pasti langsung berkumpul untuk menceritakan hal ini. Dan aku tidak ingin hal ini sampai kepada PD Nim. Semua akan ribet nantinya. Sebelum kita pulang besok, aku harap kau sudah menentukan pilihan mu"

Y.N mengangguk lesu dan meminum soju itu lagi

"Itu kubeli untuk ku, bukan untukmu"

.

.

.

.

.

.

Sudah 13 menit Taehyung menelpon dan mengirimnya chat tanpa henti, dan Y.n hanya menonton layar smartphonenya yang diserang notifikasi.
Gadis itu menghela nafasnya gelisah. Besok pagi dia akan kembali dan dia yakin bahwa keributan akan menyambut kedatangannya.


.

.

.

.

.

.

.

.



Jimin dan Y.n sudah berada di Seoul. Mereka di jemput oleh staff BigHit dengan van

Di perjalanan, Y.n memutuskan untuk tidur sebentar, Tidurnya tadi malam tidak tenang membuatnya sering terbangun tiba-tiba.

"Astaga! Bukankah itu Park Jimin?!"

"Jimin! bertahanlah!"

"Dia kritis"

I See The Future (KTH Ft. BTS×Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang