<<<>>>
Bak tempat bersinggah airnya
Meminta dan membuang air dalam tubuhnya
Terus mengalir tanpa henti
Terus bertambah dengan pasti
Rela diambil isi tubuhnya
Ikhlas menerima beban ketubuhnya
Tanpa mengeluh
Tak ada sanggah yang meracuni tubuh
Ia rela menjadi apa saja
Ia tabah dengan apa yang ia rasa
Asal bisa memenuhi kebutuhan pencipta jati dirinya
Karena hanya diam dan menikmati hidupnya
Mengabaikan beban yang ada dalam tubuhnya
Tak merasakan apa yang sebenarnya sedang dirasakannya
Cukup menjalankan tugas
Dengan tegas
Serta gegas
Melayani sang nafas
Sudah cukup
Tuk merasakan rasanya bahagia tanpa gugup
Rivah
18 Februari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Kebisuan Hati
PoetrySelamat Merasakan Sunyinya Hati Yang Menyulap Serpihan Angan-Angan Menjadi Harapan Dan Impian Yang Tertunda
