Antara Janji Menunggu dan Menunggu Janji

8 6 0
                                    

<<<>>>

Pagi tak pernah tau waktu yang begitu singkat
Mengantar sang surya melintang diantara langit-langit
Tercipta suasana panas yang sungguh sengit
Mengakhirinya dengan hati berasa pahit

Beradalah dalam titik pelik
Walau tubuh dan raga terasa sakit
Hidup bukan menggambar tentang cinta yang tak terobati
Karena rindu terus melangkahi

Berawal dari pagi
Hingga sampai pada senja berpelangi
Suasana hati belum tersuruti
Kuasa rindulah yang tak mau mengalah pada kalbu tak pernah henti

Berada dititik yang pelik
Berdiam diantara awan tak ternilai
Datang seorang hawa yang sungguh menawan
Namun sayang
Hatinya tetap bersikeras menunggu walau waktu tak pernah merestu

Pagi dengan hangat
Siang penuh keringat
Datang senja yang sangat melaknat

Bukan alasannya tuk mundur dan menghilang pada janjinya tuk menunggu

Rivah
20 Februari 2019

Kebisuan HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang