<<<>>>
Hujan menyapa pada dinginnya malam
Menyisir daun layu yang sudah bosan menunggu
Terhampar diatas tanah pertiwi
Dan terinjak langkah kaki tak berdosaNasib daun layu ditengah malam
Sungguh miris
Tak ada yang menyinari dan memunguti
Hanya tergeletak bagai manusia tak berotakLuar biasa akan kearifannya daun itu
Yang hanya pasrah akan keadaan
Dan kenyataan
Mengabaikan semua harapan yang jadi benang penuh kenanganRivah
9 Februari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Kebisuan Hati
PoesíaSelamat Merasakan Sunyinya Hati Yang Menyulap Serpihan Angan-Angan Menjadi Harapan Dan Impian Yang Tertunda