12 Zodiac Spirits

Bagian 06 Senjata Aiden

Terjebak dalam situasi yang canggung setiap orang pasti pernah mengalaminya tapi hal itu biasa terjadi saat dua atau tiga orang yang berkumpul

Tapi kali ini adalah dua puluh empat manusia berkumpul dan tidak ada satupun yang mau memulai percakapan, tidak tahu juga sih mereka bisa disebut manusia atau bukan

Sekarang mereka tengah meminum teh yang entah darimana munculnya dan entah sejak kapan mereka sudah berada di sebuah taman dan dikelilingi dinding dinding tanaman yang tinggi.

Seorang laki laki didepan Darren meletakkan cangkirnya menimbulkan bunyi gesekan antara cangkir dan piring kecil

"oke piknik minum tehnya sudah selesai sekarang kita akan membahas hal hal yang berhubungan dengan roh bintang" ucapnya

Sejak kapan acara canggung canggungan tadi menjadi piknik minum teh bahkan mereka berdua belas tidak ada yang menyentuh tehnya, masih sibuk dengan beribu pertanyaan yang terkunci dalam fikiran masing masing

"kalian cukup memanggil kami dengan sebutan apa itu jika di dunia kalian oh nama nama zodiak" ucapnya

"nah kalau begitu"

Dia lalu kembali duduk dan menyender di kursi

"Vir tolong jelaskan ya" ucapnya

"hei kenapa aku kan ketuanya kau" yang disebut dengan Vir itu adalah seorang gadis cantik dengan rambut berwarna pink dan wajah yang bisa dibilang imut, sepertinya dia roh zodiak Virgo

Tapi sungguh sifatnya berbanding terbalik dengan penampilan fisiknya, lantas dia pun menggebrak meja tidak terima akan pernyataan yang dilontarkan orang yang disebut 'ketua'  itu tadi.

"kau kan pandai dalam 'berbicara', jadi tolong ya" ucapnya dengan nada memelas

wajahnya yang garang itu sangat tidak cocok dengan nada suara memelasnya.

"yasudahlah" Virgo lalu menatap ke arah Darren memakai isyarat mata yang seolah mengatakan 'jangan sampai kau seperti dia'

Sayangnya isyarat mata itu tidak dimengerti oleh Darren, dia hanya tersenyum kecil sebagai balasan.

"baiklah langsung saja namaku Virgo aku adalah salah satu dari roh bintang utama" ucap Virgo

"kami memanggil kalian karena ada beberapa hal yang harus kalian ketahui" Virgo menghela nafas panjang sebelum melanjutkan

"dari bentuk tubuh dan rupa kami kalian pasti sudah tahu kami adalah 12 roh bintang utama yang dulunya menjaga dunia roh bintang" Virgo mulai menjelaskan

"aku yakin kalian sudah diberi tahu bahwa tugas kalian adalah mengalahkan Raja Roh Bintang agar dia kembali dari kegelapan"

.
.
.
.

Maia keluar dari rumah dengan sebuah buku ditangannya menatap ke sekeliling sekarang dirinya berada di satu pulau kecil,

Ia berjalan tanpa alas kaki, merasakan kelembutan pasir pantai, sudah lama bagi dirinya tidak melihat laut biru

Ia menyipitkan mata semakin terlihatalah bahwa ada sebuah angin topan besar yang letakanya seolah berada di tengah laut, terlihat juga bahwa ada pusaran air besar dibawahnya

Maia membuka buku yang berada di genggamannya untuk memastikan

"hmm apa dikatakan di buku ini sepertinya tidak sepenuhnya benar"

Ia menutup buku itu sambil memutar bola matanya lalu menghela nafas panjang

"hahahaha!!! Aku tidak percaya mereka mengarang cerita lucu seperti ini, kapal pesawat yang hilang karena adanya ufo alien yang tidak mau diganggu!! Monster besar yang melahap seluruh kapal pfft hahahaha!!!" Maia tertawa terbahak bahak sambil memegangi perutnya