"Nanti gue mau ngomong berdua sama lo, Hun." Ucap Chanyeol serius setelah meletakkan gelas yang sedari tadi ia genggam.
Ternyata Chanyeol sungguh menarik Sehun untuk masuk kedalam rumah tepat setelah makan malam selesai. Teman-teman Chanyeol sudah mengerti dengan sifat Chanyeol yang bijak dan selalu berusaha mengajak bicara empat mata jika ada salah satu dari mereka yang sedang tidak baik-baik saja namun Baekhyun dan teman-teman nya bingung dan bertanya-tanya apakah ada masalah diantara mereka berdua.
"Lo kenapa?"
"Kenapa semua orang nanya gitu saat gue sendiri ngerasa baik-baik aja?" Ucap Sehun sembari sedikit meminum wine yang tadi ia bawa dari meja makan.
"Kita udah belasan tahun temenan, Hun. Kalo salah satu diantara kalian ada masalah, gue pasti tau." Ucap Chanyeol dengan ekspresi serius.
"Yeol, gue harap lo fokus aja sama urusan kantor lo. Jangan karena gue yang akhir-akhir ini keliatan beda, fokus lo jadi pecah."
"Gue cuma gamau salah satu temen gu--"
"Im okay. Thank you, Dude." Sehun memotong pembicaraan Chanyeol lalu beranjak pergi dari sana untuk kembali ke taman belakang.
"Lo ga baik-baik aja. Gue tau kalo lo...
Nyimpen perasaan ke Baekhyun." Ucap Chanyeol yang masih mempertahankan ekspresi serius nya. Sehun terkejut. Ia tak tahu kenapa Chanyeol bisa mengerti keadaan nya sekarang. "Ga masalah, Hun.
Gue ga akan ngelarang lo deket sama Baekhyun karena pacar gue pun nyaman sama lo. Tapi gue harap lo jangan kasih tau dia tentang perasaan lo yang sebenernya." Lanjut Chanyeol. "Jangan jauhin Baekhyun karena gue tau semua nya. Dan lo...
tetep jadi sahabat gue." Chanyeol mendahului Sehun yang masih terdiam membeku ditempat. Sungguh, bukan ini yang Sehun inginkan. Maksudnya... Chanyeol tau hal ini dan membuat suasana jadi canggung. Ia memang menyukai Baekhyun tapi bukan berarti ia ingin merebut nya dari Chanyeol. Sehun tidak sejahat itu.
"Bangsat ya lo, Baek. Gue kira lo beneran sama Sehun!" Ucap Tao yang masih kesal dengan Baekhyun.
"Serius, gue ga akan bawain pizza selama seminggu ini kerumah lo, Baek." Lanjut Yixing yang langsung di iya-kan oleh Minseok.
"Kan gue udah minta maaf, sialan!" Baekhyun mengerucutkan bibir nya.
"Eh, by the way. Ini party udah dibuka daritadi tapi Chanyeol sama Sehun ga muncul-muncul." Ucap Luhan sontak membuat Baekhyun teringat mereka berdua dan langsung melangkah masuk kedalam untuk mencari mereka. "Woi, Baek! Mau kemana?!"
"Yeol? Kamu kemana aja?" Tanya Baekhyun saat bertemu Chanyeol yang baru saja berjalan meninggalkan Sehun yang masih terdiam dibelakang. "Hun?" Panggil Baekhyun saat menengok kearah belakang punggung Chanyeol.
Chanyeol tak menjawab begitupun dengan Sehun. "Yeol? Kalian kenapa sih?" Tanya Baekhyun bingung. Chanyeol memeluk Baekhyun dan berulang kali mengecup puncak kepala nya tepat dihadapan Sehun. "Yeol..." Baekhyun sungguh tak mengerti dengan apa yang sedang terjadi diantara Chanyeol maupun Sehun. Ia hanya diam, memikirkan apa yang sedaritadi mereka berdua bicarakan disini.--
"Kapan-kapan kalo kamu ada tugas penelitian, bisa langsung dateng ke rumah sakit saya." Ucap Suho tersenyum manis pada Yixing. "Oh...okay. Makasih banyak, Junmyeon uisanim." Yixing membungkuk hormat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Frappucilove ☕ [Chanbaek]
Fanfiction"DASAR CEO MESUM! Gue sumpahin jabatan lo turun jadi gembel!" -bbh Ini takdir yang disengaja. Kisah antara CEO Park dan Barista Byun dimulai oleh pihak satu yang merusak kesan pertama pertemuan nya dengan pihak dua. 👑 rank #4 in baekyeol (07022019)...