20.Selamat Tinggal

565 65 10
                                    

Hayo salfok judul gak?👀

Happy satnight readers🔥

.

.

.

5 hari kemudian...

Sudah lima hari hanbin kritis dan belum sadarkan diri.Eomma,dahyun serta teman-temannya pun masih setia menjenguk dan menjaga hanbin.Dahyun sekarang berubah menjadi gadis yang hanya diam atau hanya menangis jika mengingat semuanya.Sampai ia lupa segalanya bahkan dirinya sendiri tak dipedulikannya.

Dahyun tengah duduk disamping ranjang hanbin sambil menangis dan mengelus rambut hanbin berharap ada keajaiban untuk hanbin."Hei!sudah lima hari kau tidur.Apa kau tidak merindukanku?eommamu juga tengah merindukanmu beserta teman-temanmu.Kumohon bangun hanbin hiks hiks"

Dahyun menggengam tangan hanbin yang diperban dan dibalut oleh infus menegelusnya berharap hanbin akan segera membuka matanya.

Tok...Tok..

Suara ketuka pintu membuat dahyun langsung reflek menoleh.

"Annyeong nona.Dokter park akan memeriksa pasien hanbin dan dimohon nona untuk keluar sebentar"ucap perawat tersebut ramah.

Dahyun hanya menurut saja.

10 menit kemudian...

Dokter park beserta perawat keluar setelah memeriksa keadaan hanbin.

"Em begini semua,hanbin masih belum ada perubahan sama sekali.Padahal ini sudah hari kelima hanbin dirawat jadi saya sarankan untuk hanbin dibawa ke busan saja karena pengobatan disana lebih terjamin"ucap dokter park.

"Kau dokter sungguhan apa dokter gadungan ha!seharusnya kau bisa menyembuhkan hanbin karena itu tugasmu.Bukan menyuruh kami memindahkan hanbin kerumah sakit dasar tidak berguna!"emosi bobby meluap karena ia merasa dokter park tak benar merawat hanbin.

Jinhwan,june dan yunhyeong dengan segera menarik bobby agar tak membuat keributan lagi."Hei bob hentikan,kau harusnya berdoa untuk hanbin bukan emosi seperti ini"ucap jinhwan bijak.

Dokter park langsung menetralkan nafasnya."Begini tuan,saya hanya dokter bukan tuhan yang tahu berapa lagi hanbin akan hidup.Saya ingin memindahkan hanbin ke busan karena pengobatan disana lebih baik jadi kumohon menger--"

Titt...

Ucapan dokter park terpotong karena suara monitor detak jantung hanbin yang berbunyi lagi.

"Dok detak jantung pasien tak stabil lagi"ucap perawat

Dengan cepat dokter park memeriksa hanbin.

"Sus tolong periksa alat pernafasan pasien"

Dengan sekuat tenaga dokter park dan perawat memeriksa hanbin agar nyawanya tetap bisa terselamatkan.

Tit...

Garis lurus yang terpampang jelas dimonitor pun membuat dokter park menggelengkan kepalanya."Tidak bisa"

Seulgi membuka pintu icu dengan keras dan langsung menghampiri hanbin.

"Mianhae nona,pasien tidak bisa kami selamatkan"ucap dokter park lesu.

DEG!

Seulgi menangis sejadi-jadinya dan dahyun pun segera menyusul seulgi dan melihat detak jantung hanbin dimonitor terdapat garis lurus tanda jika hanbin tak bisa diselmatkan lagi.

"H-hanbin"ucap dahyun sambil mendekati ranjang hanbin.

"HANBIN BANGUN KUMOHON BANGUN HANBIN!JANGAN TINGGALKAN AKU KUMOHON"ujar dahyun sedikit berteriak sambil mengguncang tubuh hanbin.

WIN THE LOVE  [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang