chapter.2

43 7 1
                                    

Sepulang sekolah mereka pergi bersama teman-teman barunya, ya kemana lagi selain kafe, para kaum manusia mengajari helend dan ferina menjadi kekinian, walau terkedang ada yang mereka tidak mengerti, tapi mereka berusa tetap seperti seorang manusia

"Eh lo tau gak lend, itu loh ada most wanted sekolah kita, sumpah dia tuh cogan!!!!"

Helenda terdiam dan hanya tersenyum kikuk tidak mengerti, dia bertanya pada kalung ruby nya didalam hati

'Apa arti dari most wanted dan cogan?' Batin helend

'Most wanted adalah terkenal, dan cogan berarti cowok ganteng, atau lelaki tampan' jelas sang ruby

'Oh, baik aku mengerti' batin helend

Helend sekarang mencoba untuk menjadi heboh mendengar itu, agar mereka tidak dicurigai

"Hah?!, seriusan lo?, siapa namanya?" Ucap helend antusias

"Namanya tuh erland, sumpah dia ganteng banget, dia itu murid pindahan kaya kalian!!" Ucap reinata, teman baru ferina dan helend

"Gue gak sabar ketemu sama dia!!" Ucap ferina ikut antusias mendengarnya

"Ihh gue beruntung banget ketemu sama dia tadi!!" Ucap reinata

"Enak banget!!, gue juga mau ketemu kali sama dia" rajuk ferina

"Nah mangkannya besok elo pada ikut gue ya nyari si erland ya?"

"Oke" ucap kami berdua

Setelah cukup lama mereka berbincang-bincang, akhirnya helend meminta ferina untuk pulang karena sudah lelah, lagi juga ini sudah jam 16:34

"Ren, kita balik duluan ya, sudah sore nih" pamit helend

"Oh iya, baiklah, hati-hati ya kalian!!" Ucap reinata melambaikan tangan pada helend dan ferina

Saat mereka diperjalanan, ruby milik helend bercahaya, sebagai tanda panggilan

'Ada apa ruby?' Batin helend

'Tuan paduka memanggilmu helend, dia bilang kau harus menemuinya hari ini'

'Baiklah, aku akan kesana'

'Baik akan ku sampaikan'

"Ferin, aku mau pergi keistana hari ini karena ayahku memanggil, maukah kamu tinggal dirumah sendiri?" Ucap helend menjelaskan

"Tentu saja helend, tidak apa"

"Baiklah, sampai jumpa"

Helenda turun dari mobil dan pergi berjalan mencari sebuah tempat yang sepi untuk membuat portal menuju dunia elf

Setelah helend masuk kedalam portal, ia menemukan dirinya sudah berada didalam istana

"Ada apa ayah handa memanggil saya?" Ucap helend dengan penuh hormat

"Helend, apakah kamu sudah mengetahui tanda-tanda dari elf jahat itu?"

"Maafkan saya, saya belum menemukannya"

"Baiklah tidak apa-apa, bagaimana kehidupan mu disana?"

"Baik kok yah, dan aku sekarang sudah banyak mengerti kehidupan manusia"

"Baguslah, tapi kau harus menutupi telingamu itu, jangan sampai ada yang melihatnya"

"Baik ayah, aku pergi dulu ya"

"Iya, hati-hati"

Helenda berpamitan kepada kedua orang tuanya dan kembali ke portal untuk masuk kedunia manusia lagi

world of elfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang