Sinar matahari telah membangunkan seorang laki laki yang sedang menggelut dengan selimutnya,ya orang tersebut adalh ALVIANO ALDHWIN.
Alvi terbangun dari dunia mimpinya yang sering ia alami
"Kenapa sih gue slalu mimpi itu lagi!"kata alvi sambil menjambak rambutnya frustasi.
Dan setelah itu alvi pergi kekamar mandinya karna tak ingin memikirkan mimpi itu lagi.
Beberapa menit kemudia....
Setelah alvi selesai melakukan ritual mandinya,ia keluar dari kamarnya untuk pergi sekolah setelah menuruni tangga alvi langsung menyapa mamahnya yang sedang menyiapkan sarapan dan papahnya yang sedang membaca koran di meja makan sambil didampingi oleh kopi buatan mamahnya.
"Morning mah pah"sapa alvi sambil menduduki kursi di meja makan.
"Morning anak mamah yang gantengnya melebihi papahnya"jawab rere mamah alvi
"Eh ada apa ini bawa bawa papah!kegantengan papah ini gak ada yang mengalahkannya"jawab deny papah alvi dengan kepedean yang tingkat dewa.
"Udah udah ayo pah kita sarapan"kata rere
Deny pun langsung menyantap sarapannya.
Sedangkan alvi yang sudah menyelesaikan sarapan itu langsung pamit ke mamah papahnya
"Mah pah alvi berangkat sekolah dulu ya"kata alvi sambil menengteng tasnya di sebelah bahunya
"Iya hati hatinya jangan ngebut bawa motornya".kata mamanya
"Iya mah"kata alvi sambil menyalami tangan mamah nya dan papahnya.
Stelah keluar dari rumahnya alvi pergi ke garasi dan menhidupkan motor ninja kesayangannya dan pergi meninggalkan pekarangan rumahnya.
Di tengah perjalan kesekolahnya ia melihat seorang wanita yang sedang berdiri di depan halte bus karena kasihan alvi langsung berhenti di depan perempuan itu.
"Naik"kata alvi singkat.
"Hah elo ke gue?"tanya perempuan tersebut.
Alvi hanya mengangguk,perempuan tersebut tak kunjung naik ke motor alvi karna tak kenal dengan orang tersebut.
Hingga akhirnya alvi ngomong
"Buruan keburu telat!"
"Enggak mau gue gak kenal elo!"kata perempuan tersebut jujur
"Gue gak ngapa ngapain elo buruan!"kata alvi dengan nada kesal
"Emang elo sekolah di mana?"tanya perempuan tersebut.ia bertanya karna alvi memakai jaket dan tidak memperlihatkan baju seragam yang di pakainya.
"AHS"jawab alvi singkat.
"Oh ya udah gue nebeng aja sama elo,gue liat juga muka elo muka orang baik baik"kata perempuan tersebut sambil menaiki motor alvi.
"Emang muka gue muka jahat gitu"batin alvi.
"Buruan katanya takut telat!"kata perempuan itu.alvi pun langsung menghidupkan motornya.
Alvi pun menjalan kan motornya dengan kecepatan di atas rata rata,sampai sampai perempuan tersbut memegang erat pinggang alvi.
Alvi tersenyum tipis di balik helm fullfacenya.tapi ia langsung menepis perasaan yang ada di hatinya."kok gue jadi gini sih jangan sampai gue suka sama ni perempuan" batin alvi.Dan tak terasa motor alvi pun sudah memasuki parkiran sekolah. Tetapi perempuan tersebut tak kunjung melepaskan pegangannya di pinggang alvi karna masih belum sadar bahwa mereka sudah sampai ke sekolah.
Dan kejadian itu jadi tontonan siswa siswi AHS(aldhwin high school).
"Elo mau gini terus hah!"kata alvi
"Eh kok udah sampenya gue kira belum"katanya sambil turun dari motor alvi.
"Makasih"kata perempuan tersebut
"Hmm"jawab alvi sambil meninggalkan perempuan tersebut.
"Adelllll"
Hingga suara cempreng milik elsa membunyarkan lamunan permpuan itu.ya permpuan itu ADELIA REVALINA WINATA.
"Apa sih gak usah pake teriak teriak segala!"jawab adel dengan kesal.
"Hehe maaf"kata elsa sambil nyengir.
"Eh elo tadi berangkat nebeng sama alvinya?" Kata siska kepo.
"Eh Siapa alvi itu?"tanya adel
"Eh elo kan baru masuk kesekolah ini kemarin"kata jeni.
Ya benar adel murid baru sekolah AHS ia pindah karena pekerjaan orng tuanya
"Emang tadi gue nebeng ama siapa?"tanya adel dengan tampang polos.
"Eh dengerin gue nya
ALVI itu orangnya dingin yang gak ketulungan dia juga keluarga dari keluarga aldhwin dan ia itu anak dari pemilik sekolah ALDHWIN HIGH SCHOOL sekolah kita ini jadi siapa sih yang gak ter tarik ama si alvi itu orng nya ganteng,tajir,pintar,pokoknya perfect dah"kata amanda dengan panjang menjelaskan semuanya nya.
"Dan satu lagi lo bakal jadi bahan bullyan hari ini karna elo beruntung udah di tebengin oleh si alvi"sambung amanda.
"Tapi gue gak takut ama siapapun walaupun gue di bully tapi gue mau melawan gak mau kayak di wattpad wattpad kalau ada yang ngebully slalu diam aja"kata adel percaya diri.
"tapi gue udah peringatinnya sebagai sahabat baik lo!"seru amanda.
"Iya kalian tenang aja"ucap adel sambil tersenyum.
Adel dkk.pun melanjutkan perjalanan kekelasnya yang sempat tertunda.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVIano
Teen Fictionluka yang dulu membekas kini telah tiada di gantikan dengan kehangatan cinta yang di beri oleh dia Jika cinta tidak hanya memiliki Apakah memiliki juga harus karna cinta?