prolog

3.2K 243 111
                                    

Daehwi masuk ke kelasnya dengan keadaan muka pucet dan kehabisan napas, beneran persis udah kayak habis dikejar-kejar setan. Tapi ngapain juga kan setan ngejar setan?

Tanpa basa-basi, dia ngelempar tasnya ke meja Beomgyu yang hampir kena mukanya, resiko meja deket pintu ya gitu.

Beomgyu langsung kayak:

Dalam hatinya, 'Sebenernya apa salah hamba hingga menghadapi cobaan ini?'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam hatinya, 'Sebenernya apa salah hamba hingga menghadapi cobaan ini?'

"W-Woi, gue mau ngumumin sesuatu, penting banget! Tapi bentar, gue lagi mencoba untuk napas dengan benar." teriak Daehwi.

Seketika satu kelas langsung pada diem, nungguin Daehwi ngelanjutin omongannya dengan rasa penasaran. Kira-kira news apa ya yang Daehwi mau sampein? Secara kan Daehwi itu emang kupingnya ada dimana-mana.

"Oke jadi, gue denger tadi anak OSIS mau lakuin razia dadakan pagi ini ja—"

"Halah basi lo, Hwi. Dari kemarin juga pada dengernya gitu, tapi mana, gak kejadian juga tuh?" potong Somi.

"Gue setuju, tau gak sih gara-gara gue denger ini minggu kemaren gue sampe gak berani bawa make up sama sekali." timbrung Ryujin.

"Enggak, sumpah, ini beneran. Orang tadi gue gak sengaja nguping salah satu anak OSIS bilang begitu." bantah Daehwi.

Sumpah ini si Daehwi niatnya baek memperingati teman-temannya biar benda-benda gak berfaedah yang mereka bawa ke sekolah kagak ada yang ke-razia!

Eh tapi temennya malah kayak babi semua.

"Kalo sampe gue bener hari ini razia dadakan, kalian traktir gue pizza ya, 3 box nggak mau tau." Daehwi niup poninya, sok.

"Oke, deal!" Somi nyautin.

"Som, kalo ini gue gak ikutan ya, lo aja yang deal." ujar Ryujin, nyari aman.

"Anjing lu mah, Jin. Gak setia kawan." Somi cemberut. "Lo gimana, Ni, ikut taruhan juga gak?"

Nia yang dari tadi lagi senyam-senyum kesenengan sendiri gara-gara chapstick BURT'S BEES barunya yang dia dapet sebagai oleh-oleh dari tantenya cuma noleh terus ngegeleng-gelengin kepalanya sebagai jawaban.

"Yee si anjing, mentang-mentang baru dapet chapstick mahal. Diplototin terus tuh chapstick." cibir Somi.

Ryujin cuma terkekeh aja ngedengerin cibiran Somi. "Eh tapi sumpah sih, kalo hari ini beneran ada razia dadakan terus chapstick set Nia ke sita, nyesek pa—"

"Selamat pagi, semua." suara barinton khas milik Ketua OSIS Garuda yang dibenci sejuta umat terdengar di kuping ketiganya.

Bersama antek-anteknya sang Ketua OSIS masuk ke kelas paling ter-rebel seangkatan yaitu XI IPS 2.

Keenam mata dari ketiga masing-masing cewek tersebut langsung membulat dan saling tatep-tatepan.

Mati lah anjing make up gue.









🌼

Halo-halo bandung, gue bosen jadi terciptalah ide ff ini. Yak semoga lancar ya updetnya. Semoga tidak di unpub, dan seru ceritanya. Amin.

Btw ini lipbalm merk luar yang terkenal punya si Nia.

Btw ini lipbalm merk luar yang terkenal punya si Nia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapstick ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang