Jika membahas prihal ini itu mungkin tak akan berujung. Lain hal jika kau mengikutsertakan Rabb-mu, tak mungkin berkelik.
Namun secra tak sadar kau menikmati dengan segenap hati dan terlena untuk bersama alurnya. bukan begitu?
Tanpa kau minta sekalipun, Ia akan memperhatikanmu.
Prihal kau sudah makan atau belum, darahmu mengalir selaras dengan degub jantung, kau tersenyum atau tidak, bahkan hingga kedipan matamu hari ini,selalu terhitung.
Tidak seperti mahluk; kita.
Lantas jika demikian. Tentulah alur dari Sang Rabb lah yang kita nantikan, dan selalu berujung pada-Nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tarian para jemari.
ChickLitKumpulan kata yang aku jadikan satu, mengikuti imajinasiku. Bukan kisahku atau temanku. Hanya saja, sajak yang melintas serta menarik jemari mungilku untuk mengabadikanya. . . . Gadis kecil yang mulai mencoba