Fandom School : Horor Series (part 4)

64 5 0
                                    


Niall diam sejenak,ia mengambil napas dalam-dalam untuk melanjutkan cerita.
" Sebenarnya..." ucapan Niall belum selesai,tiba-tiba Dinda berteriak seraya memegangi lehernya

"Aaakkkkhhhh tolong!! Ada yang mencekik gue Akhh!!!" Teriak Dinda,ia meronta bak orang kesurupan sampai ia terjatuh dari kursi.
"Haduh gimana ni!!?" Ucap Hana khawatir
"Dinda! Genggam mutiara merah ini!!" Titah Niall seraya berusaha memberikan mutiara merah ke genggaman Dinda.

Dinda berusaha meraih mutiara merah itu tetapi sesuatu yang mencekik lehernya semakin kuat,sehingga ia hampir kehabisan oksigen.
Ega,Iwed,dan Hana tak tinggal diam,mereka membantu membuka tangan Dinda yang tergenggam erat.Sementara Niall berusaha menenangkan Dinda dan menaruh mutiara merah ke genggaman Dinda.

15 menit kemudian,Dinda berhasil menggenggam mutiara merah dan perlahan sesuatu yang mencekiknya tadi menghilang dan normal kembali.
"Tenangkan dirimu Dinda" Ucap Niall seraya memberikan segelas air putih kepada Dinda.
"Tadi itu apaan bang??" Tanya Ega penasaran.
"Hmm,seperti yang kalian tahu,yang mencekik Dinda tadi adalah kuntilanak merah,dia mengintai kalian!" ungkap Niall
"Lah? Kok bisa ngintai kita? Emangnya apa hubungan kita sama kuntilanak merah??" Tanya Iwed kaget
"Lidwina.Ya,Lidwina lah alasan mengapa kuntilanak merah mengintai jiwa kalian.Lidwina sebenarnya adalah anak dari kepala sekolah sekaligus pemilik dari Fandom School.." Ungkap Niall yang sebenarnya
"Apa??!! Bu Nicki Minaj??" Ucap Ega,Iwed,Hana, dan Dinda serentak
"Ya,Lidwina yang kalian lihat sekarang bukanlah manusia seutuhnya.Dulu,bu Nicki sangat terobsesi dengan ilmu sihir. Ketika Lidwina lahir,ia rela mengorbankannya jiwa Wina kepada kuntilanak merah agar Nicki bisa membangun Fandom School yang kalian lihat selama ini. Jiwa Wina diasuh oleh kuntilanak merah,ketika usia 1 tahun,Wina berhasil di selamatkan oleh mama sama papa gue,mungkin itu sebabnya mereka meninggal secara tidak wajar" Jelas Niall panjang lebar
"Omg!! Lah terus kenapa bang Niall bisa selamat dari ancaman kuntilanak merah??" tanya Iwed
"Karena mutiara merah,gue dapat mutiara itu sebelum papa sama mama gue meninggal" Jawab Niall lirih,tatapannya sudah berkaca-kaca
"Arrgghh.. Sebenernya gue belum bisa terima kenyataan ini" Ucap Ega pasrah
"Hmm,gue ga tau harus gimana lagi,gue udah anggap Wina sebagai adik kandung gue sendiri.Mungkin inilah saatnya,kuntilanak merah semakin marah sementara nyawa kalian ikut terancam.Kita harus mengembalikan Wina ke tempat asalnya" Ujar Niall pasrah
"Apa lu tega bang,hiks" ucap Dinda seraya menangis,air matanya tak bisa dibendung lagi ia tak percaya bahwa gadis cantik dan nakal seperti Wina adalah asuhan setan karena keegoisan ibunya sendiri.

"NIAAALL!!! TOLONGG AKH!!!" Tiba-tiba Lidwina berteriak dari dalam kamarnya,mereka kaget dan seketika berlari menuju kamar Lidwina dengan perasaan cemas.

Bersambung....

Fandom School : Horor Series [ Lengkap ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang