Cut!!!

9 2 0
                                    

"Hei kalian! Cepat kesini! Kita tidak punya banyak waktu jika hanya untuk jalian!" celetus tukang foto yang sudah stand bye sedari tadi."Iya pa, kami kesana!" sahut Juyeong.

"Oh iya Chae, biar aku perlihatkan dahulu bagaimana craku berpose dan kamu praktekan sendiri nanti setelahku!" sambungnya.

"Ndeee (iyaaa)..." aku hanya pasrah sambil menahan emosiku.

"Yups... one.. two... and..."{Pemotret}

"{Pemotret}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Entah aku harus mengucapkan apa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Entah aku harus mengucapkan apa.. Tapi dia keren banget... gayanya cool abis.. daebak!!!.


"Ya yeojja (hei cewe)!! ppalli(cepatlah)!! gajja(ayo)!!" teriak sutradara itu padaku.

"sana!" tegur Juyeong.

"Iya Yeong" kesalku.

"Hati-hati jadi Yeonggi (kakak)!" seringai nya.

"No!" kesalku.

"Okay, one.. two.. three.."{Pemotret}

"{Pemotret}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lumayan sih aku harus bisa kontrol senyum dan harus bisa bergaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lumayan sih aku harus bisa kontrol senyum dan harus bisa bergaya.. Huuhh awas aja.


"Oke cut!" teriak sutradara itu.
Entah mengapa tapi aku sudah mulai bosan mendengar teriakannya itu..

"Baiklah, karena sudah selesai ayo kita makan sesuai janji mu chae!" seru SonnA.

"Iya, ayo.."

"Tunggu!!"

Juyeong menarik tanganku dan..

"Boleh aku minta nomer hp mu? biar nanti gampang menghubungimu lagi!"
"Ummm.... dan aku boleh ikut kalian? aku juga lapar.." seringai Juyeong dengan tampang memelas.

"Berilah.." kata SoonA
"Lihat dia hingga memelas begitu.."

Ingin rasanya kuhajar muka rese nya itu, tapi karena ada sahabatku..

"Ah yasudahlah... sinikan hp mu!"

"Hehe.." timpal Juyeong dan senyum di wajah SoonA.

"Sudah ya.. bye!" sentakku

"Ya... Aku mau ikut..." timpal Juyeong
"Tunggu.... Kita naik mobilku..!"
"Biar lebih cepat..!"

"Noooo!!" kataku
"Kami akan naik bus!"

Tapi dia terus saja mengejarku dan SoonA yg sedang berjalan kaki hingga dia ikut berhenti di halte bus karena melihat kami berhenti.

"Ayolah... nanti sekalian ku ajak kalian pulang kuantar hingga rumah dengan selamat.." sahut Juyeong.

"Chae..." pinta SoonA yg sedari tadi ikut memelas.

Huuhhh... gimana ini.. aku bingung...

"Baiklah baik, dia boleh ikut tapi dia bayar sendiri!"

"Siap madam cha" cengenges juyeong.

Setelah makan dan menghabiskan waktu dengan mengobrol dan membicarakan kepopulerannya alias Juyeong yang terlalu pede. Akhirnya Aku dan SoonA pun pulang dan ya.... Juyeong mengantar ku hinhmgga kerumah.. Namun sebalnya dia..


"Ya! Chae..!"

Akupun langsung menoleh dan ternyata dia ada di belakangku dan dia memeluk ku, tapi ku dorong dia hingga terpingkal-pingkal.

"Uuhh... kamu kasar sekali Chae.." kata juyeong

"Kamu tuh apa-apaan coba main back hug segala..  jijik tau..! sudah sana pergi!"

"Kamu nggk lupa sesuatu nona Cha..?"

"Oh ya.. terima kasih, bye!!!"

Setelah itu Juyeong pergi pulang dan meninggalkan Chae yg diam-diam mengintip dibalik jendela dengan perasaan marah namun malu-malu.

                                       **
#maaf atas keterlambatannya, mian...😢
Jika ada komen atau hal yg kurang baik silahkan komen dan saran.
Saya sedang berusaha, Gomawo😁

Story About ChaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang