Putri,Lesti dan Ridho adalah Sahabat Sejak SD,,, Kini Mereka Sudah Memasuki SMA dan Masih Satu Sekolah,, Tapi Diam2 Ridho memendam Rasa Pada Putri,, Ridho yg notabene adalah Sahabat dari Putri, Tak Berani mengungkapkan Perasaannya pada Putri, di Saa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak disangka, Pertemuan Putri dan Randa saat di Mall itu justru membuat Mereka menjadi dekat (Kembali) , jika saja Ingatan Putri tidak hilang, sudah di pastikan bahwa Putri dan Randa tidak akan pernah dekat Kembali.
Randa yg memang tidak berniat memanfaatkan Amnesinya Putri, Justru Takdir membuatnya kembali dekat dengan Putri karna Amnesianya Putri.
Padahal dia Sudah berjanji pada dirinya sendiri, bahwa dia tidak akan lagi mengganggu Putri, dan akan meminta maaf pada Putri, karna bagaimanapun, dia ikut andil atas Kecelakaan naas yg menimpa Putri dan Ridho
"Mungkin ini jalan dari Tuhan, biar gw bisa memperbaiki kesalahan gw sama Putri" Gumam Randa *****
Pagi2 sekali Ridho sudah berada di Rumah Putri, Menjemput Putri untuk pergi sekolah bersama, ini Pertama kalinya Putri kembali bersekolah setelah sekian lamanya dia Terbaring Koma di Rumah sakit.
"eh do, pagi bener datengnya, baru jam berapa ini" tanya Rizki yg melirik Arloji di tangannya dan melewati ruang tamu dimana Ridho tengah duduk,
"gapapa kak, biar gw gak telat jemput Putrinya"
"yaelah paling juga putrinya baru kelar mandi"
"gapapa lah kak, ini kan hari pertama dia masuk sekolah lagi"
"iya si, gw nitip Putri ya do, kalo ada apa2 kabarin gw"
"siapp kak, ido pasti jagain putri Kok" "Mantap" ucap Rizki menepuk2 Pundak Ridho lalu melenceng ke Meja makan
"eh ido, udah disini aja" ucap mama Ros yg sedang menyiapkan sarapan pagi di Meja makan, disana sudah ada papa Fildan yg sedang membaca Koran Harian
"iya tante, biar ido gak telat jemput Putri"
"yaudah sini sarapan bareng" "iya tante makasih, kebetulan belum sarapan hehe" Ridhopun bergabung di meja makan bersama mama Ros,Rizki dan papa Fildan.
Ridho memang sudah tak sungkan lagi di keluarga Putri, jadi hal seperti ini sudah menjadi hal yg lumrah untuk Ridho dan keluarga Putri
"do,,lo kalo telponan sama adek gw tuh inget waktu dikit kek" celetuk Rizki di tengah sarapan mereka
"maksudnya kak?"
"lo itu semalem telponan kan sama Putri sampe larut malam gitu, gw gak sengaja denger pas mau ambil minum ke dapur, pas ngelewatin kamar Putri dia lagi ketawa ketiwi di kamar kaya lagi ngobrol gitu sama orang, ya kali adek gw gila ngobrol sendiri, pastikan lagi telponan sama lo kan?"
Ridho mengerutkan keningnya setelah mendengar perkataan Rizki
"semalem gw gak telponan sama Putri kok kak" jawab Ridho
"yakin lo.."
"iya yakin, semalem kan gw di Rumah Rafly lagi ngerjain Tugas sekolah"
"lah Terus adek gw ngobrol sama siapa dong, masa adek gw udah amnesia, terus jadi Gila juga" ucap Rizki asal
