05

175 18 0
                                        

Chae won mendekati Tuan Yoo Seung ho dan tuan Yoo membisikkan sesuatu ke gendang telinga Chae won sehingga Chae won terbelalak segitu jahat nya Tuan Yoo ingin sekali membunuh orang yang mengambil milik nya .

"Hmmm... Tapi tak sebaiknya kita bicarakan dulu baik baik tuan ?" Tanya Chae won

"Kurasa tidak Chae won seperti nya kita ambil dulu si Mangsa yang ingin sekali membunuh ku tapi tidak sampai"

Yoo Seung ho tersenyum jahat dan ia mencari Tahu apa yang di lakukan Agen CIA itu sebenarnya .

"Cepat selesai kan semua misi kamu " ucap Tuan Yoo Seung ho

"Siap tuan "

Segera Chae won melakukan beberapa hal lain sebelum beraksi di luar sana . Chae won mempersiapkan alat yang digunakan sebagai pelacak mangsa dan apa yang ia dengar dengan alat ini. Chae won mengikuti salah satu warga sini .

Ia langsung berlari cepat dan membengkap salah satu warga sini dan warga tersebut terkejut saat dirinya di bekap oleh seorang dan tidak begitu mengenal nya.

"Hmmppt...."

"Berisik diam tidak "

Langsung warga sini terdiam dan pingsan .Chae won membopong tubuh orang tersebut ke dalam mobil nya dan menidurkan tubuh nya ke dalam mobil.

♉♉♉

Jaksa Lee menunggu kedatangan Presdir Jang Geun Soo . tapi belum datang kembali Presdir Jang .

Suara bunyi hp jaksa Lee berdering lalu jaksa Lee mengangkat telepon tersebut.

"Yeobseyo .."

Diluar telepon tersebut Seorang penjahat itu hanya mau dengar kata-kata dari Agen CIA itu atau alias mantan Agen CIA.

Jaksa Lee mengernyit heran tidak ada suara apapun di sana .

"Akan kututu_

"Jangan di tutup kalau tidak maka akan ada diantara kalian akan mati "

Tut..

Tut..

Tut..

Telepon tersebut telah dimatikan oleh pihak orang tersebut.

Jaksa Lee masih belum bergerak .
Kaki nya terdiam sejenak.

Saat ini musim penculikan seorang pria bernama Presdir Jang Geun Soo telah di culik oleh kedua orang tersebut dengan berpakaian Hitam.

Sekian dan terima kasih

   Jaksa Lee hampir saja menyemburkan air tersebut saat ada Jaksa Kim Taehyung yang ada di hadapannya ini entah dari mana datangnya jaksa Kim .

"Maka nya hati hati Jaksa Lee kalau minum itu " ucap jaksa Kim

"Kau dari mana datangnya tiba-tiba saja muncul aja ,apa jangan-jangan kamu mahkluk halus ya"

"Eitth... Bukan lah suka suka aku ya "

Jaksa Lee mengangguk.

"Terus kau mau apa ke Cafe ini? Apa kamu mau bertemu dengan seseorang?"

"Terserah"

Jaksa Kim mengangguk.

Dengan suara berita barusan jaksa Lee memikirkan nya tentang kejadian 3 tahun lalu pada diri nya saat di Hanlim school .

Flashback on

Seorang Gadis bersama sahabat nya ini ada di Cafe dan mereka sedang bersenda gurau .

"Wah.. mau pesan apa ini ?" Tanya Joo Yeon Kepada Kedua sahabatnya tak lain adalah Lee Jieun dan Bae Do Jung

Jieun dan do Jung sejenak memikirkan apa yang mau diinginkan dirinya sendiri . tangan Do Jung Langsung menyentil dahi Jieun.

"Yaak! Akh.. do Jung ssi apa yang kau lakukan kenapa kamu menyentil dahi ku" ucap Jieun sambil mengusap dahi nya yang terkena sentilan dari do Jung

Do Jung yang merasa tidak bersalah langsung berjalan melewati Jieun .dan do Jung tau pesan apa yang Jieun suka makanan nya maka do Jung sendiri tau kan dirinya sendiri sahabat spesial bagi Jieun .

Sudah sampai di pesanan tersebut tiba-tiba saja ada sesuatu di sana .

Dor

Dor

Dor

Suara tembakan dari Cafe tersebut tapi tidak orang yang ada di cafe Tersebut tidak tau siapa pelaku yang menembaki ke arah korban .

"Akh.. "

Tak lain adalah seorang sahabat nya sendiri Bae Do Jung dengan senyum manis nya ia perlihatkan ke semua orang terutama untuk Yeoja tersebut Lee Jieun . karena diri nya sangat penting dalam kehidupan nya yang Jieun jalanin ini . Karena Jieun juga curhat sama satu sahabat saja yang bisa dipercaya yaitu Bae Do Jung  Sangat yakin bahwa Jieun pasti bisa kuat kalau dirinya tidak ada .

  Jieun melihat do Jung di daerah perutnya kena tertembak oleh Pelaku yang tidak di kenal. Jieun Langsung menghampiri do Jung ke paha Jieun .

"Hiks.. hiks.. hiks.. do Jung ya bangun palliwa "

"Joo Yeon cepat panggilkan ambulance segera"

"Nee "

Tak lama kemudian ambulance tersebut datang dan membawa di Jung tapi sebelum di bawa di Jung mengatakan sesuatu pada Jieun bahwa diri nya lihat dengan jelas pelaku tersebut memiliki beberapa orang yang sangat kejam dan tidak pernah mau dengar kata-kata yang di lontarkan kepada yang lain.

"Jieun .. ya... Uhuk.. kau.. tau or..ang yang kau.. sangat peduli sama kamu sebenarnya dia itu orang kejam dan tidak peduli sama kamu , berkhianat di belakang kamu " kata  Do Jung sambil memegang perutnya yang mengalir ke luar darah terus menerus.

"Dan aku sangat senang sekali bisa berteman dengan kamu , aku sangat Sayang sekali sama kamu sebagai kakak  aku harus rela dan berkorban untuk adiknya bukan anggap aku ini kakak kamu Jieun ya " kata do Jung

"Dan terakhir kamu harus jaga diri baik-baik dan kesehatan kamu "kata do Jung sambil menggenggam tangan Jieun dan menulis kan sesuatu di lantai tersebut membuat Jieun tidak tau apa yang di maksud do Jung .

"Tack

"Akh.. yaak ! Jong Yeon kenapa kamu kayak gitu lagi "

Tiba -tiba aja sebuah ide cemerlang yang ada di otak Jieun langsung tau yang di maksud ucapan Do Jung tadi.

    Flashback off


TBC

  Vote and comment to readers 🤗🤗

빨간 (RED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang