#flashback02
"oh maaf tapi bukan itu yang kumaksud "balas lisa.
Namja itu tersenyum pada lisa dan mengelus rambut lisa pelan.
"jadi apa ini maksudmu? Ataukah kau ingin sesuatu? Oppa akan memberikannya padamu ya kalau yang bisa oppa berikan hehehe" kekeh namja itu sembari mengusap pelan rambut lisa.
ia lalu memberikan buku yang telah ia tanda tangani itu ke tangan lisa dengan senyumannya yang khas.
"mianhamnida oppa tapi bukan itu maksudku sebenarnya aku hanya ingin bertanya sesuatu,apakah kau mengenal oh sehun?"tanya lisa dengan cepatnya kepada namja itu agar tidak ada kesalahpahaman lagi di antara mereka.
Namja itu terdiam kemudian mengangguk.
"ah oh ya aku tahu sehun di mana apa kau ingin menemuinya? Aku bisa mengantarmu"
Ucap namja itu sambil menggelengkan kepalanya pelan dengan raut wajah bingung dan malu.
"ah sehun lagi sehun lagi benar benar membuatku kesal kenapa semua yeoja imut harus mencarinya meskipun aku tahu yeoja imut ini pasti akan mencarinya tapi tidak bisakah dia memberiku kesempatan sekali ini saja menyebalkan!"omel namja itu sembari berjalan melewati sebuah koridoor panjang menuju sebuah ruangan dan di ikuti lisa di belakangnya
lisa memandangi apa yang ada di sekitarnya ia bertanya tanya di dalam hatinya.
"apakah sehun bekerja di tempat ini? Tempat ini sangat elegan dan nampak artistik jika benar sehun bekerja di sini maka mungkin sebentar lagi impianku akan menjadi nyata? Apa aku akan menjadi istri seorang direktur? Ah yang benar saja!"nampak senyum lisa merekah di pipinya ia bangga dengan apa yang di hayalkannya.
Ia tak menyadari namja itu sedang memandangnya.
"permisi,apa kau bisa mendengar ku?, hey! Aku sedang berbicara denganmu,kita sudah sampai apa kau bisa mendengarku?"ucap namja itu kepada lisa sembari melambaikan tangannya di wajah lisa yang sedari tadi tak meresponnya.
"ah ya ya kita sudah sampai? Apa ini ruangannya?"tanya lisa dengan cepat.
Namja itu mengangguk lalu membukakan pintu untuk lisa.
"ayo silahkan tapi kamu jangan terlalu berlebihan sama sehun oppa ya karena biasanya dia itu tak seperti oppa yang ada di hadapanmu ini,dia itu sedikit dingin dengan yeoja yeoja sepertimu apalagi kelihatannya kau lebih muda darinya.
Dia mungkin tidak terlalu suka dengan wanita kecil sepertimu,bersikap sopanlah padanya dan jangan terlalu mengharapkann perhatiannya bisa bisa ia akan menyeretmu keluar.bisik namja itu pada lisa.
Ia lalu menarik tangan lisa untuk memasuki ruangan yang ada di hadapannya.
Lisa menurut dan ikut masuk bersamaan dengan namja yang sedang menarik tangannya meskipun perasaannya yang sedari tadu merasa tak nyaman semakin bertambah.
Dengan hati hati dan sedikit rasa takut lisa memberanikan diri dan berdiri tegak menatap ruangan yang begitu besar telah terpampang di hadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BAD GIRL
Non-Fiction"plaakk.. "tamparan yang begitu keras mendarat di pipinya. Bahkan kali ini ia bisa merasakan seperti setrika panas yang di taruh di pipinya bahkan tamparan itu terasa sampai ke telinganya. "lho dan uang lho itu sama sekali nggak ada harganya di mat...
