Di tengah keramaian malam kelulusan, Tiffany mulai mencari Jessica yang sedari tadi belum kembali. Tiffany melihat ke sekeliling aula dan Ia tidak menemukan sepupunya itu. Tiba-tiba Ia terdiam dan pandangannya mengarah ke ruang kaca di balkon aula. Ia melihat Irene sedang menatap dingin ke arahnya sambil melipat kedua tangannya di depan dada.
" Fany-ah. ", ucap Sunny.
" Ne. ", jawab Tiffany yang langsung mengalihkan pandangannya.
" Apa kau sudah melihat Jessica ? ", tanya Sunny.
" Aku masih mencarinya. ", jawab Tiffany.
" Aku baru saja dari toilet, tapi aku tidak bertemu dengannya. ", ucap Sunny.
" Mungkin dia sudah kembali ke sini. ", jawab Tiffany.
Tiffany menarik Sunny ke tengah keramaian karena Ia menyadari Irene masih mengawasinya.
" Sunny, aku takut sekali. ", ucap Tiffany.
" Wae ? ", tanya Sunny.
" Apa kau tahu tentang Seolhyun ? ", tanya Tiffany.
" Ne. Aku tahu. ", jawab Sunny.
" Aku takut hal itu terjadi dengan Jessica. ", ucap Tiffany.
" Fany-ah, tidak mungkin hal itu terjadi dengan Jessica. Lagipula Jessica bisa berteriak sangat nyaring jika seseorang menculiknya. ", jawab Sunny.
" Entah kenapa aku sangat takut. ", ucap Tiffany.
" Aku akan meminta bantuan Sooyoung dan Yoona untuk mencari Jessica. ", jawab Sunny.
Tiffany kembali mengarahkan pandangannya ke ruang kaca di aula dan kini Ia mendapati Irene tersenyum 'jahat' ke arahnya sambil meminum segelas wine.
Jessica, where are you ?
Meanwhile . . .
Taeyeon membawa Jessica ke tempat yang sama saat Ia membawa Seolhyun. Ia memejamkan matanya dan membiarkan wajahnya dicahayai sinar bulan. Jessica yang melihat hal itu mulai merasa aneh dan dengan refleks Ia menyentuh permukaan tangan Taeyeon.
" Are you okay ? ", tanya Jessica.
" Apa julukan mereka untuk mahasiswa sepertimu ? ", tanya Taeyeon.
" Mereka memanggilku dengan sebutan Ice Princess. ", jawab Jessica yang perlahan melepaskan sentuhannya.
" Tidak cocok. ", gumam Taeyeon.
" M-mwo ? ", tanya Jessica.
" Tanganmu sangat hangat, mengapa mereka memanggilmu seperti itu ? ", tanya Taeyeon.
" T-taeyeon-ssi. ", gumam Jessica.
" Lalu apa julukan untuk seseorang yang lebih dingin darimu ? ", tanya Taeyeon.
Jessica hanya bisa menatap Taeyeon, seolah sudah terhipnotis, Jessica hanya membagi fokusnya untuk Taeyeon.
" Sangat disesali jika banyak orang yang terburu-buru untuk menebak kepribadian orang lain. ", ucap Taeyeon sambil memejamkan matanya.
Saat sedang duduk berdua, tiba-tiba seorang dosen muda datang menghampiri Taeyeon dan Jessica.
" Ya! Apa yang sedang kalian lakukan ? ", tanya Yuri.
" Who the hell are you ? ", batin Taeyeon.
Yuri-ssi . . .
* * *
KAMU SEDANG MEMBACA
Peek A Boo
FanfictionMenjadi seorang mahasiswa yang populer dan dikagumi banyak yeoja merupakan hal yang biasa untuk Taeyeon. Namun, tak jarang beberapa mahasiswa di kampus membicarakan Taeyeon karena sikapnya dan penampilannya yang super misterius. Hingga suatu ketika...