"woy hari ini jadi kan?"tanya raffa kepada ketiga orang yang tengah berjalan menuju parkiran
Yang ditanya hanya saling memandang dan menunjukan wajah bingungnya
"jadi kemana?"tanya akhza
"ya kurumah gue lah"seru raffa
"ngapain kerumah lo?"tanya senja sambil meminum es teh yg ia beli dari kantin tadi
"laiya mending gue tidur dirumah daripada harus kerumah lo"lanjut ara
"lo orang lupa apa kalo hari ini kita mau ngerjain tugas prakarya!"ucap raffa kesal
"oh iya lupa"ucap mereka bertiga kompak sambil cengengesan
"dasar tua!"balas raffa pelan
"sapa yang lo maksut tua?!"tanya ara
"hah? Paan sih gak ngerti gue!"ucap raffa
"halah gak usah ngelak lo!gue tadi denger lo ngomong dasar tua!"balas ara sengit
"kuping lo aja yang konslet"ucap raffa acuh
"apa lo bila--"ucap ara terpotong oleh senja
"bisa gak sih akur sehari aja! Rasanya kuping gue mau lepas dari tempatnya gara² panas ngedenger bacotan lo berdua!"
"dari pada ngebacot yang unfaedah ngebuang tenaga aja, mending kita cepet kerumah lo aja fa takut ntar pulangnya kesorean"balas akhza sambil berjalan menuju mobilnya
***
"eh fa lo gak punya makanan apa? Gue laper nih?"ucap senja sambil memegangi perutnya karna sudah hampir 1 jam dirumah raffa namun tak ada makanan yang muncul
"hehe iya ya gue nyampe lupa ngasih lo orang makan"balas raffa cengengesan
"yaudah gue ambilin dulu"lanjutnya
Sambil menunggu raffa kembali dengan makananya, senja, ara dan akhza sibuk merangkai rangkai kaca yang akan mereka buat sebagai kerajinanya. Sesekali akhza melirik ke senja ,sebenarnya ia masih tak enak karna kejadian tadi disekolahan. Senja yang merasa dilirik oleh akhza pura² tak peduli sebenarnya ia juga agak risih dan masih malu karna kejadian tadi tapi semua pikiran itu ia acuhkan dan sibuk merangkai kaca² yang ada didepanya dengan hati hati. Tak lama kemudian raffa datang dengan banyak snack
"nih makan ini aja yaa, gue males mau masak"ucap raffa sambil menyodorkan snacknya
"lah emang dirumah lo gak ada pembantu?"tanya ara
"nah iya, perasaan dari tadi rumah lo sepi, padahal rumahnya segede ini"lanjut akhza
"pembantu gue lagi pada libur"balas raffa
Mereka bertiga hanya membalasnya dengan ber'oh'ria
Keheningan menyelimuti mereka, ara, akhza dan raffa sibuk dengan pekerjaan mereka ,sedangkan senja ia masih sibuk dengan snack digenggamanya ,namun tiba² keheningan itu buyar karna suara ponsel ara
"siapa ra?"tanya senja
"mama"ucapnya sambil menatap layar ponsel kemudian mengangkatnya
'Halo'
Halo ma, kanapa?
'kamu lagi dimana?'
Lagi dirumah temen
'bisa pulang sekarang gak? Kakek kamu sakit sekarang lagi dirumah sakit, mama harus jaga kakek. Kamu pulang ya temenin adek dirumah'
Oh iya mah, ini ara mau langsung pulang
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja.
RandomKetika sebuah janji yg teringkari merasakan hidup dalam keputus asaan tak ada kasih sayang dari orang tua namun ada seseorang yang berhasil membuatnya bangkit kembali sehingga ia bisa untuk membuka hatinya lagi~