Istrinya Adalah Selebriti ( Part 1 )

Bab 91 dan Bab 92

Bab 91

Satu jam lagi berlalu. Waktu makan siang sudah berakhir. Para karyawan kembali ke pekerjaan mereka setelah makan.

Alarm Girls lapar dan marah. Mereka membentak manajer mereka yang menawarkan untuk membelikan mereka makan siang, memberi tahu mereka bahwa mereka harus makan sambil menunggu.

'Baik, jika kamu tidak mau makan maka jangan makan. Hmph! ' pikirnya sambil mengunyah biskuit lain.

Akhirnya, setelah lebih dari lima jam menunggu. Sekretaris Chen melangkah keluar dari lift dan menemukan mereka.

Dia memperkenalkan dirinya dengan sikap profesional dan terpisah, mengamati penampilan tiga gadis yang berantakan. Dalam hati dia menggelengkan kepala karena kebodohan dan nasib buruk gadis-gadis itu karena menyinggung seseorang yang seharusnya tidak mereka sakiti. Hanya seseorang dengan sekrup longgar yang berani menyinggung Jin Corporation, namun gadis-gadis ini melakukannya.

"Halo," manajer itu langsung menyapa sekretaris dengan senyum lebar. "Ini adalah Wanwan, Feifei, dan Mimi. Mereka adalah Alarm Girls dan aku manajer mereka. Apakah Tuan Chen siap menemui kita?"

"Kami sudah menunggu selama lima jam," gerutu Wanwan.

Sekretaris itu menatap dingin ke arah gadis yang mengeluh.

Manajer itu tertawa dengan canggung. Dia ingin memasukkan akal ke dalam kepala gadis bodoh itu. Dia tersenyum pada sekretaris. "Tolong tunjukkan jalannya. Kami sangat menantikan untuk bertemu dengan Chen."

Sekretaris dalam hati mendesah karena ditugaskan pekerjaan yang tidak menyenangkan untuk memberi tahu gadis-gadis malang ini bahwa mereka menunggu begitu lama dengan sia-sia. Sayangnya, bosnya tidak punya keinginan untuk bertemu langsung dengan mereka. Dia berdeham dan berbicara dengan nada dingin.

"Nona Wanwan, Nona Feifei, Nona Mimi, Tuan Manajer. Saya menyesal memberi tahu Anda bahwa perusahaan kami tidak dapat melanjutkan perjanjian pengesahan ini dengan Anda. Ada masalah yang muncul pada menit terakhir dan kami memutuskan bahwa Alarm Girls tidak "Ini adalah cara terbaik untuk mendukung produk kami. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, tetapi kami berdiri di belakang keputusan akhir kami. Semoga Anda beruntung dalam karier Anda. Jalan keluarnya seperti itu. Harap tetap aman di jalan. Semoga hari Anda menyenangkan." . "

Manajer itu berkedip. Pikirannya menjadi kosong. A-apa? Ini tidak terjadi, bukan? Dia bekerja sangat keras dan sangat lama untuk mendapatkan kesepakatan ini. B-bagaimana bisa? Apa yang sebenarnya terjadi?

Ketiga gadis itu juga membeku, tidak percaya dengan apa yang baru saja mereka dengar. Kesepakatan pengesahan dibatalkan? Seperti itu?

Tidak mungkin.

Wanwan: "Apa yang kamu katakan? Katakan itu lagi!"

Sekretaris itu mengabaikan sikap gadis itu dan berbicara dengan suara dingin. "Perusahaan kami telah memutuskan bahwa perjanjian dukungan dengan Anda sekarang dibatalkan. Setelah banyak pertimbangan, kami percaya bahwa grup Anda tidak cocok untuk mendukung produk kami. Mohon pergi karena Tuan Chen tidak akan bertemu dengan Anda."

"Tunggu! Pasti ada kesalahan," kata manajer. Dia berkeringat keras. "Saya berbicara dengan Tuan Chen beberapa kali dan dia meyakinkan saya bahwa kesepakatan dukungan akan diberikan kepada gadis-gadis saya."

"Tuan Manajer, tidak ada hal yang pasti di dunia bisnis, terutama jika kontrak belum ditandatangani. Saya yakin Anda tahu itu." Sekretaris itu menunjukkan pandangan ke arlojinya. "Maafkan aku. Aku cukup sibuk saat ini. Pintu keluar ada di sana. Tolong tunjukkan dirimu."

Feifei tidak tahan lagi. Dia adalah yang paling mengerti sementara mereka terpaksa menunggu berjam-jam. Sekarang setelah mereka tahu bahwa mereka tidak menunggu apa pun, dia merasa sangat marah.