The Truth

457 33 2
                                    

Kupikir dia akan menendangku atau memukulku, tapi yang dia lakukan malah

Mengulurkan lengannya ke arahku. Aku masih bingung, aku memandangi wajah gadis kecil itu. Aku tak tahu harus apa

[Ayolah, tanganku mulai gatal]

Aku menerima uluran tangan itu, lalu bangun dan melihat ke arah langit [apa yang harus kulakukan?]
Tanyaku pada Sheera

[Entahlah, mungkin kau sudah tau jawabannya] dia langsung berjalan pergi ke arah mansion sambil

Aku memutuskan untuk duduk dan memikirkan bagaimana untuk menghadap Raphael nanti. Baru saja aku memikirkan ya, dia sudah datang menghampiriku dan duduk disampingku

Pasti, Sheera memberitahu Raphael. Raphael tidak berkata apa apa, dia hanya duduk sambil memandangnya

[Um, Raphael, aku benar benar minta maaf, aku benar benar trak sengaja] (Reiss)

[Raphael?.......] dia tertawa kecil, lalu mengucapkan sesuatu sendiri

[Jadi, apakah kau memaafkanku?] meski aku tau ini takkan mudah, aku akan terus mencoba meminta maaf

[Kau harus membicarakan itu dengannya] dia langsung berdiri dan berjalan masuk ke dalam mansion

apa yang terjadi? Dia jadi aneh. Apakah karena luka waktu terjatuh itu. Tunggu, aku tak melihat ada luka di kepala Raphael tadi. Mungkin saja Hera sudah mengobatinya

Aku berjalan ke dalam mansion untuk mengejar Raphael. Tapi aku tak bisa melihat dia di ruang tengah. Bagaiman bisa dia hilang secepat itu

Saat aku berjalan melewati kamar para gadis. Aku mendengar suara mereka. Aku membuka pintu lalu bertanya [apa kalian melihat Raphael?]

aku memperhatikan sekitar dan akui dapat melihat Raphael tidur di ranjang. Saat aku berjalan tiba tiba, aku melihat Raphael dalam bentuk roh tengah berdiri di sebelah Zisca

[Eh? Raphael apa yang terjadi?] tanyaku bingung, bukanya dia baru saja keluar dan bicara padaku. Bagaimana dia bisa langsung disini dan keluar dari tubuh Arisu

Saat aku memandangi Raphael, tiba tiba Zisca memukul kepalaku [membuat seorang gadis terluka, lalu berlari begitu saja, benar benar]

[Hmm, aku memutuskan untuk tidak menggunakan tubuh Arisu dulu, hingga kau melupakan kesedihanku] (Raphael)

[Setelah kau berlari, aku dan Hera mengobati luka di kepalanya, meskipun.......... Arisu sudah....... tiada, tetap saja tubuhnya terluka] (Freina)

[Eh? Apakah dari tadi Raph, maksudku Arisu mengenakan plester di kepalanya?] (Reiss)

[Tentu saja] (Hera)

[Dan Raphael tidak keluar menggunakan tubuh Arisu?] (Reiss)

[Tidak, apa ada yang aneh?] (Zisca)

tunggu, lalu yang kutemui didepan tadi siapa. Tak mungkin, bisa saja mereka mempermainkanku. Tapi dari ekspresi mereka, aku tak yakin mereka mempermainkanku

Saat aku tengah bingung dan berpikir apa yang terjadi, dari belakang Sheera datang dan duduk di ranjang yang digunakan tubuh Arisu

[Yang kau temui tadi adalah kehendak atau keinginan Arisu] setelah mengucapkan gak yang kami tak mengerti itu, dia langsung pergi keluar tanpa mengucapkan kata kata lain lagi

sejenak, seluruh ruangan hening, bahkan Raphael juga ikut bingung. Kami saling memandang satu sama lain, berharap salah satu dari kami mengerti apa yang dimaksud oleh Sheera

Namun, tak ada satupun dari kami yang paham. Apa yang dimaksud dengan kehendak atau keinginan Arisu itu?. Bukankah dia sudah tiada

Akhirnya kami menyerah dan kembali ke aktivitas kami masing masing. Sebelum aku pergi, aku meminta maaf pada Raphael dan berkata [Aku akan bertanggung jawab]

entah kenapa tiba tiba Raphael bertindak malu malu dan pergi begitu saja. Apa dia masih marah padaku?

Setelah kejadian itu, Sheera akhirnya mengijinkanku untuk menempati mansion ini dengan syarat harus merawat dan menjaga tempat ini

Dan orang orang yang tinggal disini adalah

Reiss
Karena tidak mempunyai tempat tinggal dan tak mau merepotkan orang lain lagi, dia memutuskan untuk tinggal disini

Zisca
Karena ayahnya dituduh sebagai penghianat, secara otomatis seluruh keluarganya dicabut dari title noble mereka

Freina
Karena divisi yang dipimpinnya sudah hancur karena serangan waktu itu, dia mendapat waktu bebas yang lama sambil menunggu divisi yang baru

Hera
Karena tertarik dengan Raphael, Hera memutuskan untuk menetap disini

Raphael
Karena dari awal dia memang sudah disini, jadi dia menetap di tempat ini

Sheera
Karena dia sudah menjaga tempat ini selama tak ada orang lain, dia akan tetap menjaga tempat ini

Setelah suasana sudah mulai tenang. Aku mencoba membuka menu [Status] karena sudah lama aku tak membukanya

Reiss
Lv 158
Dragoon Lv 10

Hp 4533/4533
Mp 2339/2339

Str 77 +50           Int 64 +50
Agi 83 +50          Dex 55 +50

Skill
[True Eye]
[Mind Wave]
[Echo Blade]
[Rabbit Step]
[Summon]
[Mutation] ★New
[Recovery] ★New

Summon Skill
[Ifrit's Hellfire]
[Shiva's Iceberg]
[Sylph's Whispering Wind]

Dragoon skill
[Dragon Roar]
[Dragon Breath]
[Dragon's Hallowed Feather]
[Dragon Perception] ★New
[Wind Of Wing] ★New

Magic
[Flame]
[Fireball]
[Pillars Of Fire]
[Heat Swing]
[Demon Eye]
[Eruption] ★New
[Water]★New
[Waterball]★New
[Vortex]★New
[Wind]★New
[Aero Blade] ★New
[Wind Gust] ★New
[Gravity] ★New

Aku sangat terkejut ketika membuka statusku, aku level up sebanyak 26 kali, stat ku bertambah dengan hebat dan yang lebih mengagetkan yaitu, banyak skill baru yang kudapat

Aku tak tahu kenapa baru sekarang aku mendapatkannya. Mungkin diperlukan sesuatu untuk mengaktifkan sebuah elemen. Kalau diingat ingat, aku mendapatkan elemen Api karena waktu itu aku sangat marah dan takut

Aku masih belum yakin tapi mungkin diperlukan suatu emosi untuk mendapatkan suatu elemen sihir

Aku mencoba mengecek beberapa skill baru miliku

[Mutation]
Mengubah sebagian tubuh menjadi senjata yang sangat kuat. Semakin kuat senjata, semakin banyak Mp yang digunakan

[Recovery]
Memulihkan diri atau orang lain menggunakan Mp. Semakin parah lukanya, Mp yang diperlukan semakin banyak. Mustahil untuk menyembuhkan penyakit, hanya efektif pada luka

[Dragon's Perception]
Indera penciuman, pendengaran, perasa, penglihatan dan penggerak meningkat. Mampu melihat objek yang sangat jauh, mampu mencium bau dari jarak yang jauh, mampu mendengar pergerakan sekecil apapun, mampu bergerak secepat naga

[Wind OF Wing]
Ketika mengepakan sayap, makhluk hidup disekitar akan terkena efek [Fear] dan terdorong mundur.
[Fear]
membuat pergerakan menjadi lambat dan mengurangi semua stat sebanyak 10%

Seperti skil skill ini sangat berguna. Karena merasa sangat senang, aku langsung menuju keluar mansion dan mencoba menggunakan [Dragon perception]

samar samar terdengar suara langkah kaki dari dalam mansion. Terdengar 2 orang di lantai atas dan 3 orang di lantai bawah

Kucoba menggunakan [Mutation]. Aku membayangkan sebuah pedang, tapi tak terjadi apa apa. Apa yang salah? Apa aku kurang fokus?

Aku mencoba [Recovery] dan hasilnya, luka di kaki yang disebabkan oleh goresan benda tajam hilang

Akhirnya aku menghabiskan hari itu dengan mempelajari skill baru yang kudapat. Walaupun, aku dimarahi Sheera dan yang lainya karena membuat kekacauan disekitar mansion

Kali ini aku harus bisa menggunakan kemampuan dengan baik, supaya tak ada korban lagi yang jatuh karena kecerobohan

Aku tertawa kecil dan melihat kearah langit. sementara yang lainya kebingungan karena aku tiba tiba tertawa sendiri

A guy who reincarnated to another worldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang