Apakah hanya orang yang terpandang yang layak mendapatkan cinta? Aku yang hanya butir dari remah roti bisa apa? Seorang yatim piatu dan hanya murid beasiswa. Apalagi aku jatuh cinta pada laki-laki yang sahabatku juga suka. Lalu, bagaimana aku memilih, sahabat atau laki-laki yang ternyata juga jatuh cinta padaku, bisakah kali ini saja aku beruntung?
Cast:
Do Kyungsoo (Yeoja). Kim Jongin (Kai), Jung Soojung, Byun Baekhyun (Yeoja), Exo member, Shinee Member (as Sunbae)
**********
16 Tahun. Yeoja. Rumah Yatim Piatu Kasih Bunda. Do Kyungsoo. 14 Januari 2000 (in teenagers age). Tubuh mungil, rambut panjang, dan mata besar. Itulah gambaran seorang gadis yang dibesarkan di rumah yatim piatu. Sejak bayi ia telah tinggal di rumah tersebut, dan bermain dengan teman-teman sebayanya disana. Tidak lupa pengurus rumah yatim piatu yang sangat menyayangi semua anak-anak disana. Setiap tahun, mereka semua mendapat sebuah ujian untuk mendapatkan beasiswa sekolah menengah atas sampai perguruan tinggi. Karena yayasan yatim piatu ini mempunyai sekolah dari Taman kanak-kanak sampai Sekolah Menengah Pertama.
Pada tahun ini Sekolah Haesung mengadakan ujian beasiswa. Dan salah satunya Kyungsoo mendapatkan beasiswa yang diidamkan sebagian besar anak-anak disana. Yayasan Haesung sendiri adalah yayasan yang sangat di segani dan sangat favorit bagi siapa saja baik kaya atau miskin, karena yayasan ini sudah menjadi tolok ukur sekolah yang berstandart pendidikan sanga tinggi.
Di Haesung, Kyungsoo akan tinggal di asrama khusus anak beasiswa. Dan tidak diperbolehkan untuk tinggal dirumah, karena pihak sekolah mengkhawatirkan murid beasiswa ini tidak fokus belajar. Di Haesung, seperti karantina untuk mencetak pelajar yang sukses. Bahkan tidak main-main, walaupun sudah masuk SMA Haesung, menuju Perguruan Tingginya juga memerlukan tes masuk, supaya pihak dekan Haesung bisa menyaring mahasiwa-mahasiswa yang berprestasi.
Kyungsoo, mendapatkan itu semua. Pihak panti asuhan mengirimkan juga berkas prestasinya ketika SD dan SMP. Maka pihak Haesung tidak menyiakan bahwa Kyungsoo juga lolos menjadi calon Mahasiswa Universitas Haesung, dengan syarat dia adalah lulusan terbaik, paling tidak harus rangking 3 dari satu angkatannya. Kyungsoo hanya terbelalak setelah ia berhasil menjadi calon mahasiswa Haesung sekaligus. Ia berjanji bahwa dia akan menjadi yang terbaik sampai ia lulus SMA nanti.
Di tahun pertamanya ini, ia sudah menyiapkan segala keperluan untuk tinggal di asrama. Pihak rumah yatim piatu juga menyediakan keperluan yang diperlukan di asrama. Dan sampailah pada masa orientasi siswa, dimana masa ini adalah masa yang menyenangkan. Berkenalan dengan teman baru juga bisa melihat kakak kelas favorit. Namun Kyungsoo belum memperhatikan siapa saja yang menarik hatinya. Kyungsoo cukup manis bila dikatakan dia manis atau tidak. Lebih dari itu, Kyungsoo sangat cantik, dengan kesederhanaan yang dia punya. Banyak mata lelaki yang melihatnya terpesona, namun banyak juga yang memandang biasa saja. Jika mereka tahu keadaan Kyungsoo adalah murid beasiswa, dia akan dijauhi dan dicap tidak masuk kelas. Ya sebagian besar murid dan mahasiswa Haesung adalah anak konglomerat atau anak orang kaya.
Brukkkkk....
" Ye, maaf. Aku yang salah." kata Kyungsoo melihat buku-buku yang berserakan.
" Tidak apa-apa." katanya.
" Maaf, biar kubantu."
" Ne terimakasih."
Ketika pemuda itu melihat wajahnya ia tertegun. Cantik. Wajah chubbynya, mata bulat dan rambut yang digerai dengan poni lurus menutup dahinya. Gadis ini cantik.
" Sudah, biar aku saja yang bawa."
" Maaf sudah membuat berantakan."
" Tidak apa-apa."
YOU ARE READING
All About Oneshoot
Short StoryImajinasi yang terlintas, dibuang sayang. Selalu terlintas dalam sepi dan malam. Dalam Dingin yang menyeruak. Cerita satu atau dua babak tanpa seri dalam satu wadah. It's All About Oneshoot. Cerita-cerita Oneshoot atau Doubleshoot buat kalian. Silah...