Part 1

1K 116 9
                                    


Aku sampai di depan gerbang sebuah mansion. Changmin turun dan menekan beberapa angka yang terdapat di sebelah kiri gerbang. Setelah gerbang terbuka lampu-lampu di kiri kanan akan menemani kita di sepanjang jalan menuju pintu masuk ke dalam mansion. Pelatarannya sangat luas, beberapa bunga mawar putih dan merah menghiasi taman,  di dekat bunga mawar terdapat kolam ikan dengan air mancur di tengahnya. Pasti pemilik rumah ini adalah seorang milioner. Kalau saja rumah ini tidak jauh dari ibu kota, pasti nilai jualnya cukup menjanjikan. Perjalanan ke sini memakan waktu lumayan lama, tempatnya yang jauh dari keramaian membuat kami hampir tersesat. Di sisi kanan dan kirinya tidak tampak rumah lain. Jarak rumah ini ke tetangga sangat jauh. Walaupun terjadi pembunuhan ataupun kebakaran. Bisa dipastikan tidak ada orang yang menolong.

Langkah kakiku terhenti saat kulihat seorang yeoja keluar dari pintu  membawa sebuah kaleng untuk makanan ikan, itu jelas terlihat dari tempat yang dia bawa di tangan kanannya. Dia berjalan mendekati kolam ikan tanpa menyadari ada aku dan Changmin yang sedang memperhatikannya. Yeoja tersebut berjalan dengan hati-hati tanpa menoleh ke kiri maupun ke kanan. Bibirnya yang mungil menggumamkan sesuatu,  entah apa itu. Mungkin dia sedang bersenandung. Sesampainya di tepi kolam, dia seolah berbicara dengan ikan-ikan tersebut. Sesekali dia tersenyum sambil menebarkan makanan ikan. Manis. Lirihku, aku harap Changmin tidak mendengarnya.

“Selamat siang,” sapa seorang perempuan, entah dari mana datangnya. Aku dan Changmin berjingkat karena terkejut. Kami terlalu fokus dengan yeoja cantik tersebut hingga tidak menyadari ada seseorang yang sedang memperhatikan gerak-gerik kami sedari tadi.

“Selamat siang,” balas kami bersamaan.

“Kalau boleh tahu, apa tujuan anda kerumah ini? “ tanyanya sinis.

“Perkenalkan, nama saya Changmin dan ini teman saya Marcus. Saya hanya mengantarkan Marcus ke sini, dia akan jadi supir pribadi nona Seohyun,“ terang Changmin. Yeoja di depanku menatap wajahku tanpa berkedip, di telitinya diriku dari bawah hingga ujung kepala.

“Oke. Apakah ini atas perintah Jessica? “ selidiknya.

Changmin mengangguk. Yeoja tersebut memintaku mengikutinya, “Anda boleh pergi Changmin-si. Terima kasih sudah mengantar Marcus,“ sambungnya.

“Hati-hati ya bro, nanti kabari aku kalau ada apa-apa,” ucap Changmin sebelum menghilang di balik pagar besi yang menjulang tinggi di depan.
Yeoja tersebut berhenti tepat di samping kolam ikan, yeoja yang kulihat tadi masih ada di sana.

“Nona, supir pribadi anda sudah datang. Marcus namanya,” gadis tersebut berbalik dan menatapku. Matanya yang biru terlihat bersinar, walaupun tanpa riasan wajah dengan rambut cepol dan baju sederhana dia terlihat begitu cantik. Apa benar dulu aku dan kamu pernah menjalin kasih. Batinku.

“Perkenalkan namaku, Seo Joohyun, panggil saja Seohyun, inii pengasuhku, panggil saja nurse, “ terangnya, tangan kanannya terulur, aku sempat ragu untuk menyambutnya, hingga akhirnya nurse yang berdiri di sampingku mengisyaratkan aku untuk menyambut tangan Seohyun, dia tersenyum, manis sekali. Dia terlihat lebih cantik ketika tersenyum.

“Marcus. Senang bertemu dengan anda nona Seohyun, “ balasku. Begitu tangan kami saling menggenggam, Seohyun melepaskan genggamannya begitu saja.

“Ada apa sayang?” tanya nurse panik.

“Nurse, suara dia sangat mirip dengan Kyuhyun,“ jawabnya sendu. Aku bisa merasakan kesedihan yang dia alami hanya dengan menatap matanya. Rasa ingin tahu ku semakin besar, kenapa hanya kenangan denganmu yang hilang, bukankah kita dulu sangat dekat.

“Bukan sayang, dia Marcus.” Nurse berusaha untuk meyakinkan Seohyun bahwa aku adalah Marcus.Seohyun hebat, hanya mendengar suaraku saja sudah bisa menebak kalau aku adalah Kyuhyun. Tunggu nona blonde, aku masih ingin tahu tentangmu sebelum dirimu tahu siapa aku sebenarnya. Paling tidak aku akan menjadi Marcus sampai ingatanku tentangmu kembali.

My Guardian Angel (Complete)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang