Dalam setiap perjalanan hidupku
Aku terhenti pada suatu yang tidak pernah aku gambarkan
Tidak pernah aku bayangkanHidup dipenuhi dengan rasa
Apabila aku meningkat dewasa aku mula mengerti apa itu pengorbanan
Aku mula merasa seperti aku dipergunakanAku mungkin terlalu baik
tapi tak semudah yang digambarkan
Aku juga punya rasa dan hatiKini aku semakin dewasa dan aku memahami dunia bukan segala galanya. Aku mula mendekatkan diri padaNya
Aku bukanlah seperti yang meraka katakan
Aku adalah aku
aku bisa merobohkan pendirianku
Aku mampu menidakkan yang aku lemah
Marah bukan penyelesaian dalam setiap kesalahan
Tapi sabar itu kunci ketenanganMasihkah ada waktu untuk kita semua?
Masihkah sempat untuk kita?
Masihkah ada ruang?Aku hanya pena yang berkata mengikut hati tanpa rasa
Tapi aku juga punya hati naruni
Walaupun rasa sudah hilangAku bukanlah manusia yang mencela
cuma ingin mengisi kekosongan hati
Jika aku bisa undurkan masa
Tidakkan aku ulangi kesilapan.
YOU ARE READING
Puisi Hati
PoesíaHati menyimpan seribu rasa. Rasa yang tak mampu diungkap. Aku lakarkan puisi hati ini dari hati aku.