Ni

1.4K 135 2
                                    

Setelah kepergian Hinata, Sasuke mengikuti ayahnya yang berjalan menuju ruangan kerja sang ayah

Dan disinilah sekarang mereka berdua berada diruangan kerja Fugaku

"Sasuke apa kau mencintainya " tanyanya to the point

"Tentu saja" jawab Sasuke

"Kalau begitu putuskan dia dan bertunangan dengan anak teman ayah"

"Apa maksud dari perkataan ayah"

"Kau hanya tinggal menerima perjodohan ini saja Sasuke"

"Apa" ujar Sasuke terkejut dengan apa yang disampaikan ayahnya

"Tapi.." belum sempat dirinya bicara ibunya sudah memotong pembicaraan mereka

"Ayah dan ibu berniat menjodohkan mu dengan anak Hyuga Hiashi Sasuke"

"Apa apaan ini kalian tau kan kalau aku sudah memiliki kekasih"

"Kau bilang gadis miskin itu kekasihmu,ibu yakin dia hanya mengincar harta kekayaan Uchiha saja Sasuke"  keukeuh Mikoto bahwa Hinata memacari anaknya hanya karena uang

"Ibu Hinata adalah gadis baik baik,dia berpacaran denganku karena dia mencintaiku dengan tulus,tidak seperti gadis gadis lain yang hanya mengincar uangku saja"

"Cukup Sasuke,jika kau mencintainya putuskan dia"

"Aku tidak mau" bantah Sasuke keras kepala

"Baiklah jangan salahkan ayah kalau dia celaka"

"Jangan pernah ayah menyentuhnya seincipun"geram Sasuke

"Kalau begitu turuti apa yang aku katakan,jika kau ingin melihat dia selamat "

"Cih...baiklah Aku akan memutuskannya,apa kalian puas" kesal Sasuke dan pergi meninggalkan ruangan kerja ayahnya

"Bagaimana ini Anata,aku tidak ingin gadis itu berhubungan lagi dengan Sasu-kun,pokoknya kamu harus melakukan sesuatu Fugaku-kun" gertak Mikoto

"Hn aku akan menemuinya dan menyuruhnya untuk meninggalkan Sasuke"

"Bagaimana kalau dia tidak mau menjauhi Sasu-kun"

"Aku akan mengeluarkannya dari sekolah"

"Arigatou Anata"riang Mikoto

"Hn"

Sedangkan diluar seorang laki laki dewasa yang merupakan kakak dari Sasuke mendengarkan semua apa yang di obrolan oleh kedua orangtuanya,sepertinya dia harus melakukan sesuatu juga kepada gadis Nerd itu
.
.
.
.
.
.

Setelah dari rumah Sasuke,Hinata langsung pergi ketempat dia bekerja selama dia berada di Konoha,oh ayolah dia bukanlah seorang gadis yang akan menangis karena sebuah penolakan

Orang orang tidak mengetahui siapa dirinya yang sebenarnya,jadi dia akan terus berpenampilan Nerd,dan mencari teman yang tulus mau berteman dengannya,bukan seorang teman yang hanya memanfaatkan kekayaannya saja

Hinata melayani para pelanggan dengan baik,bahkan para pelanggan merasa puas dengan pelayanannya

Setelah jam sudah menunjukan pukul  20.30,dan kafe sudah mulai sepi dia memutuskan untuk pergi pulang,sebelumnya dia pergi keruang ganti,Setelah mengganti pakaian kerjanya dengan seragam kedodorannya,dia berpamitan kepada pemilik kafe

"Ne Konan-san saya pamit pulang"

"Oh Hinata,Kau mau pulang"

"Ha'i"

"Ya sudah hati hati ya dijalan"

"Iya Konan-san kalau begitu saya permisi" pamitnya dan jangan lupa senyuman manis yang dia berikan dan senyuman itu dibalas oleh Konan

Hinata keluar kafe baru juga beberapa langkah sebuah mobil mewah berhenti didekatnya dan pemilik mobil menurunkan kaca mobilnya,dan tampak seorang laki laki dengan rambut panjang yang berwarna coklat dengan mata yang sama dengannya

Hinata yang mengetahui siapa orang yang ada didalam mobil itu,hanya memutar bola matanya bosan

"Masuk" ujar orang yang ada didalam mobil

"Aku tidak mau"katanya dingin

"Khehe seperti biasa dingin "

"Apa peduliku"

"Cih ayo cepat masuk,ada yang ingin ku bicarakan denganmu"

"Hah..baiklah" pasrah Hinata,dia terlalu malas jika harus berdebat dengan orang yang ada didalam mobil

Hinata masuk kedalam mobil itu dan si pemilik mobil langsung tancap gas dan membawa dirinya entah kemana

Setelah beberapa menit akhirnya mereka berdua sampai di apartemen yang mewah,Hinata mengikuti orang itu masuk kedalam apartemen itu,setelah mereka turun dari mobil dan diparkir diparkiran

Dan akhirnya mereka berada di ruang tamu apartemen milik laki laki itu,sedangkan pemilik apartemen pergi menuju dapur dan mengambil dua buah gelas berisi air dan menyimpan nya di meja

"Apa yang ingin kau katakan "

"Huh kau tak sabaran yah,selalu to the point "

"Cih cepatlah aku lelah aku butuh istirahat"

"Ha'i ha'i,ayah menanyakanmu"

"Katakan padanya kalau aku baik baik saja Nisan"

"Hah kau tau ayah sangat merindukan mu,tapi kenapa kau tidak ingin menemuinya "

"Bukan begitu Nisan"

"Sampai kapan Hinata,sampai kapan kau akan terus menyamar menjadi orang miskin hanya untuk mencari teman yang tulus atau pacar menerimamu apa adanya"tanya Neji kesal

Ya laki laki yang menggunakan mobil mewah dan membawa Hinata ke apartemen itu adalah Neji lebih tepatnya Hyuga Neji yang merupakan Kakak Hinata

"Haah" Hinata hanya menghela nafas

"Aku juga tidak tau" jawab Hinata

"Baiklah ayah memberimu waktu 1 bulan, jika kau sudah tidak sanggup lagi hubungi aku,dan aku akan menjemputmu di hari itu juga"

"Baiklah" jawab Hinata dingin

Ya inilah Hinata sebenarnya,dia bukanlah gadis miskin sesungguhnya,dia hanya menyamar menjadi orang miskin untuk mengetahui siapa yang benar benar mau menjadi temannya dan menerima dirinya apa adanya bukan karena dia adalah anak orang kaya bahkan kekayaannya tidak akan habis tujuh turunan,oh ayolah Klan Hyuga merupakan Klan yang terkaya nomor 1 di dunia sebelum Uchiha,bahkan perusahaannya bercabang di manca negara,jadi mudah bagi Hinata jika  dia menginginkan sesuatu tinggal jentikan jari maka para anak buahnya akan datang menghampiri dan melayaninya
.
.
.
.
.
.
.

Perlahan tapi pasti sosok Hinata yang nerd akan terkuak wkwkwk😀😄😄

01. ME S1 Complite (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang