Jangan lupa vote dan comment ya
Happy Reading
-----------------------------------Ophelia memasuki ruang kelasnya di sana sudah ada athala yang sedang membaca buku, padahal sekarang baru jam 06.15 tak biasanya cowok berangkat sepagi ini, jujur dia saja berangkat sepagi ini karena kakaknya yang ikut osis.
Ophelia melangkahkan kakinya menuju meja yang kemarin ia duduki, lalu duduk di sana.
"Kok sudah berangkat?" Tanya Ophelia sambil meletakkan tas ranselnya dikursi
Ophelia tersadar akan ucapnnya dia lalu menutup mulutnya dengan kedua tanggannya.
"Kenapa aku pakek ngomong segala" gunggamnya dalam hati
Athala menutup buku yang sendari tadi ia baca lalu menatap Ophelia
"Santai aja" ucapnya sambil tersenyum, Ophelia mengamati wajah athala yang sedang tersenyum, ia terlihat sangat ganteng
"Hah.." aku tersentak
"Jangan tegang gitu" ucap athala sambil tertawa pelan
"Biasa aja" ujar Ophelia sambil mengalihkan pandangannya ke tempat lain
"Mata kamu bagus" deg athala membuat ritme jantung Ophelia tak karuan, memang mata Ophelia sangat indah dengan warnanya hijau teduh yang sama seperti kakaknya
"Biasa aja" jawab Ophelia biasa mungkin
Tak ingin berbicara lama dengan arhala, kini Ophelia memilih mengambil aerophone dan memasang di telinganya.
Tiba tiba ada seseorang yang melepas aerophonenya
"Ngapain lo duduk disini?" Tanya cewek itu, Ophelia mendongak, dahinya berkerut pasalnya kemarin ia tidak ada di kelas ini, apa mungkin siswa yang kemarin tidak berangkat sekolah pikirnya
"Kok bengong, sana buruan pergi" lanjutnya
"Eh.." Ophelia bingung, sebenarnya ia mau saja pindah tempat duduk, tetapi kalau di depan meja guru seperti ia harus berfikir dua kali
"Pasti lo adek kelas ganjen kan, Mau ngasih coklat?" Ucap cewek itu sambil tersenyum sinis
Ophelia hanya menggeleng, mengingat sekarang kelas sudah ramai, ia tak ingin menjadi pusat perhatian karena itu akan membahayakan citranya sebagai murid baru
"Ya udah aku pindah dulu" ucap ophelia, namun saat ia akan mengambil tasnya tiba tiba athala memegang pergelangan tangannya
"Lo di sini aja" ucap athala santai, bagaimana ia akan tetap duduk di sini jika cewek itu menyuruhnya pergi
"Tapi" ucap Ophelia sambil menggigit bibir bawahnya
"Lo bisa duduk di sana kan?, dia murid baru" Tanya Athala kepada cewek itu
Semua siswa yang sudah datang hanya memandang athala dengan tatapan tak percaya, padahal athala dan Kinan sangat dekat, pasangan spektakuler di kelas ini, mengingat athala adalah primadona kelas X, serta Kinan Primadona kelas, setahu mereka athala sangat menyayangi Kinan, tetapi baru kali ini mereka melihat athala menggusur Kinan hanya untuk seorang Ophelia.
"Gak mau" ucap Kinan
"Ya udah berdiri aja terus" jawab athala, baru kali ini athala ketus pada Kinan, sebenarnya mereka ada masalah apa begitulah pemikiran murid murid yang ada di kelas
"Lo kenapa sih?" Tanya Kinan yang bingung akan sifat athala
"Lo berubah" lanjutnya
"Gue? Gak salah" ucap athala sambil menunjuk dirinya sendiri, hal itu semakin membuat penasaran seisi kelas
KAMU SEDANG MEMBACA
OPHELIA
Teen Fiction"Lo yakin bales dendamnya ke Ophelia?" tanya Athala memastikan "kenapa?" tanya Deva, sebenarnya ia sudah tau jika adiknya itu menyukai Ophelia "Dendamnya ke siapa balas dendamnya ke siapa" Athala tak habis pikir dengan jalan pikiran kakaknya, kakakn...