_ 6 _

10 2 0
                                    

......
......

     Sejak hari itu, hari dimana Jezu membawa Masa kerumah sakit untuk melihat wanita paruh baya yg tak sengaja di tabrak Uzu.

Uzu menjauhi Jezu, Dia tidak menghiraukan Jezu sama srkali.
Jezu paham dengan sifat sahabat nya itu, dia akan sangat sulit di ajak bicara di saat emosinya seperti ini.
Biar begitu, dia tetap meminta maaf atas kesalahan yg ia perbuat.

Terlebih lagi dia merasa ini memang salahnya, dia terima perlakuan sahabat yg di sayangi nya itu.

Sebenarnya dia tau akan jadi seperti ini akhirnya. Tapi Dia tidak perduli, dia nekad melakuakan hal yg menerutnya harus segera ia lakukan.

- Di lapangan basket

          Uzu dan Oira asik bermain basket, sementara Jezu hanya bisa memperhatikan mereka dari jauh.

Sesekali ia menghelanafasnya panjang.
Dia benar2 sadar akan perbuatannya, yah apa yg ia lakukan benar2 membuat Uzu marah padanya.

" hai!"

Sapa Masa sambil menepuk bahu Jezu
Jezu menoleh ke arah Masa dan tersenyum.

" I really miss them"
" I know that, Do you need help?.."
" I think, just leave it like this"

Jezu tersrnyum, kemudian ia melangkag pergi.
Sementara Masa masih terdiam di tempat sembari memperhatikan Uzu yg saat itu terlihat tertawa lepas bersama Oira.
Ia menghela nafas, kemudian memutuskan untuk beranjak pergi.

- Di perpustakaan

       Masa melihat Uzu duduk sendirian sembari fokus dengan buku di tangannya, langsung mendekati Uzu dan duduk di depan Uzu .

Uzu yg menyadari Masa sekarang duduk di depannya, langsung menatapnya kesal.

Laki2 jangkung itu hendak beranjak berdiri, tetapi dengan sigap Masa menarik lengan Uzu yg langsung membuat dia mengurungkun niatnya.

" can we talk?.."
" I don't want to talk"
" Uzu, I think there is something I have to solve here"
" what?.., about Jezu is it?..."
" yeahh"
" please talk quickly, after that please leave"
" please don't blame him about this, he doesn't do anything "
" Are you two going out?..., why do you care about each other?..."
" Uzu, pleases listen"
" what?.., you're here because you want to help your boyfriend hah?.."
" Uzu"
" just say it"

Masa mulau merasa kesal, dia memilih diam untuk mengontrol Emosinya.

" Rubbish!!"

Uzu menepis tangan Masa yg sedari tadi masih menggenggam lengannya.
Kemudian ia berlalu pergi meninggalkan Masa yg masih terdiam mengontrol emosinya.

Saat itu Juga....

" just tell him you love him"
Seru Oira tiba2, ia pun melangkah menghampiri Masa dan duduk di depan Masa.
" Oira"
Masa menatap laki2 yg saat ini tersenyum kepada nya itu.

" come on Masa, i feel tired you know?..
i konw you two really like each other.
But You two  just can't be honest with yourselfers.
You are too busy just concerned about your emotions .
I'm tired of seeing this.
And i feel bad About Uzu too.
Look at Jezu.
He tried to help your problem.
But you see now?...  He has now is to stay away from him.
Even Uzu was very angry with him. Come on i hope you know what you need to do Masa" 

Laki2 berambut cepak itu menepuk2 bahu Masa, kemudian dia beranjak pergi.
Sementara Masa masih terdiam sambil  memperhatikan Oira yg saat itu melangkah pergi.

# Malamnya di rumah Masa.

      Masa terdiam sembari memandangi hiasan pohon natal di atas meja belajarnya.
Sesekali ia memainkan kado natal yg Uzu berikan itu.

*** CHRISTMAS TREE *** Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang