023

482 32 0
                                    

Setelah peristiwa itu Sehun dan Irene telah menjadi manusia seutuhnya.

"Ahh kepalaku sakit sekali.." Irene meringis memegangi kepalanya yg sakit.

"Di mana ini, astaga siapa dia?." Irene terkejut saat melihat laki² yg memeluknya erat sambil tertidur.

"Lepaskan..! Siapa kamu ? Kenapa aku ada di sini?." Irene

"Irene apa yg kamu katakan, aku Sehun kamu nggk ingat? Jangan bercanda kayak gini ah." Sehun kebingungan melihat tingkah Irene.

"Irene ? Siapa dia?." Irene

"Itu nama kamu , kamu jangan bercanda sama aku." Sehun

"Apa nama ku Irene? Aku nggk iget apa apa..kepalaku sakit sekali." Irene memegangi kepalanya yg terasa seperti mau pecah.

"Aaaah kepalaku sakit..." Irene langsung pingsan seketika.

"Irene Irene bangun jangan bikin aku takut..Irene ayo kita ke rumah sakit." Sehun menggendong Irene dan membawanya ke rumah sakit .

.
.
.

"Bagaimana keadaan Irene dokter?, apa yg terjadi." Sehun

"Tidak ada yg harus di khawatirkan dia cuma sakit kepala biasa, dan juga kecapeean ini obat yg harus di tebus kalau begitu saya permisi." Dokter

Sehun langsung masuk keruangan Irene, dan disana Irene masih tertidur.

"Jangan lagi...jangan pernah tinggakan aku lagi, jangan pernah sakit karena itu akan membuatku lebih sakit dari yg kamu rasakan." Sehun

Perlahan lahan mata irene terbuka.

"Kamu..? Aku ada di mana?." Irene

"Namaku Sehun ,sekarang kita ada di rumah sakit karena tadi kamu pingsan." Sehun

"Aku tak menyangka harus berkenalan lagi untu kedua kalinya dengan mu Irene." Sehun dalam hati

"Sebenarnya kamu siapa, kenapa kamu sangat baik denganku." Irene

"Aku? Aku adalah orang yg paling kamu sayangi." Sehun tersenyum lembut.

"Benarkah kamu yg paling aku sayangi, dimana keluarga ku apa kau tau?." Irene

"Mereka telah tiada, dan mereka menyuruhku untuk menjagamu dan sebentarlagi aku akan menjadikanmu miliku." Sehun

"Maksutmu kita akan menikah?,tapi aku belum siap." Irene

"Irene aku melakukan  ini agar kau tidak di ambil orang lain dariku, aku berjanji akan menjagamu dan mencintaimu." Sehun

"Walaupun aku tidak mengigatmu tapi aku percaya kamu adalah seorang yg beharga di hidupku." Irene

"Terimakasih telah percaya padaku." Sehun memeluk irene .

.
.
.
.

2 bulan kemudian setelah Irene telah sembuh dan sedikit demi sedikit telah mengigat ingatanany walaupun tidak semua yang penting Irene bisa mengigat tentang Sehun dan teman temanya itu sudah cukup.

Hari ini Sehun dan Irene akan melangsungkan pernikahan mereka.

"Weh...makin ganteng aja lo hun mentang² mau nikah." Jeonghan menghampiri Sehun yg sedang berpakaian di susul yg lainya.

"Kalian udah dateng , Hyunjin sama Jaehyun dateng juga." Tersenyum

" Harus dong masa temen nikah kita nggk dateng."

"Gwe kapan nikah..." Jun yg nangis lebay.

"Nanti lah Jun kalau udah ada calon, lo aja belum ada calon mau nikah sama siapa lo?." Jackson

Angel Love (Hunrene)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang