CHAPTER 3

4.3K 716 45
                                    

Tinggalkan jejak guys! Jangan lupa komentarnya ~

Happy Reading!



Baekhyun memejamkan matanya lelah. Rahasia tentang adiknya yang ternyata bukan saudara kandung, juga amarah ayahnya membuat beban di kepalanya terasa berat.

Dan juga menurut Jaemin, adik bungsunya itu jika sang Ibu juga ikut terlibat disini.

Tidak mungkin Ayahnya marah hanya karena Taehyung bukan anak kandungnya, mereka sudah hampir dua puluh tahun bersama. Seperti ada sesuatu yang lain, mereka pasti menyembunyikan itu darinya.

Dia saat ini sedang berada di tempat persembunyian mereka. Ruangan yang disulap menjadi tempat istirahat dan berkumpul bersama. Sofa, bar mini, juga beberapa alat musik yang sering mereka mainkan. Ya, mereka bertiga. Baekhyun, Chanyeol dan Sehun.

Selalu berada di kelas yang sama sejak sekolah dasar membuat ketiganya menjadi dekat. Sama-sama menyukai musik membuat mereka memutuskan untuk menjadi sahabat dan terbentuklah ruangan ini.

Tit tit tit

Suara itu menandakan jika pintu terbuka dan seseorang masuk. Baekhyun menatap Sehun yang baru saja duduk dengan napas tersengal.

"Kau seperti habis berlari saja."

Sehun mengangguk lemas "Aku baru saja kabur dari si Kim itu."

Kening Baekhyun mengkerut "Aku baru tahu jika kau punya pengawal."

"Aku terlalu sering kabur setiap ada perjamuan keluarga. Acara membosankan seperti itu bukan gayaku. Kau tahu sendiri, bagaimana Ayahku bukan" jelas Sehun.

Baekhyun mengangguk diam.

"Ada sesuatu yang ingin kau ceritakan?"

Baekhyun tersenyum tipis, kedua sahabatnya itu selalu peka. Terlebih Sehun, seakan pemuda pucat itu tahu kapan seseorang berbohong atau tidak.

Menyenderkan punggungnya di sofa empuk itu, mencoba menarik dan menghembuskan napas pelan. "Yeah, ku pikir dengan belajar jauh darinya membuat masalah selesai. Tapi apa yang ku dengar tadi pagi, membuat usahaku sia-sia selama ini"

"Ceritakan saja"

Tit tit tit

Hah...hah...hah...

Sehun dan Baekhyun menatap dalam diam Chanyeol yang langsung duduk disamping Baekhyun sambil menetralkan nafasnya.

"Sekarang kau yang seperti habis berlari." celetuk Baekhyun heran. "Kau juga kabur dari pengawal mu?" tebak Baekhyun.

Chanyeol menyisir surai hitamnya, lalu menatap Sehun "Kau kabur lagi dari si Kim itu?"

Yang ditanya mengedikkan bahunya "Aku tertidur di club Donghae Hyung."

"Jika bukan karena pengawal, lalu ada apa denganmu?"

"Wanita tua yang sayangnya sudah melahirkanku itu menyuruhku berkencan dengan anak dari Komisaris Bae" jelas Chanyeol.

Sehun bertepuk tangan sekali, menatap Chanyeol tak percaya "Lagi?! Woah, Nyonya Park Junsu memang sesuatu sekali. Ini sudah yang ke 27 kalinya selama dua bulan"

Baekhyun menyenggol Chanyeol dengan badannya "Eiyy, uri Chanyeollie sudah besar, eoh"

Chanyeol menatap Baekhyun malas.
"Tentu saja memang kau yang masih saja pendek seperti ini"

"Ini sudah tinggi bahkan sejak terakhir kali aku mengukurnya" bela Baekhyun.

"Tetap saja kau mungil dibanding aku dan Chanyeol, Tuan Muda" kali ini Sehun yang berkomentar.

IT'S OKAY IT'S LOVE [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang