IT'S OKAY IT'S LOVE [CHANBAEK]

CHAPTER 8

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA GUYS!

Happy Reading ~

Pagi ini rutinitas para pelajar di Korea Selatan kembali berjalan seperti biasa. Mereka yang masuk ke sekolah barunya, mereka yang sudah naik di tingkat yang lebih tinggi, mereka yang menjadi mahasiswa baru dan mereka yang akan menjadi senior di kampusnya.

Seperti suasana yang ribut dikediaman rumah keluarga Byun. Dimana si sulung yang masih belum selesai berdandan terus saja direpotkan dengan perlengkapan si bungsu masuk ke sekolah barunya.

"Hyung! Kau melihat dasiku Hyung?" tanyanya dengan panik.

"Yak, Nana. Kau tidak menyiapkan perlengkapanmu sejak semalam, huh?" tanya Baekhyun.

"Tak sempat Hyung."

Baekhyun merotasikan matanya malas "Bukan tak sempat. Kau saja yang malas menyiapkannya, waktu libur kemarin harusnya sudah cukup membuatmu siap."

Jaemin berusaha untuk menutup telinganya mendengar ocehan Baekhyun di pagi hari ini. Mulutnya berkomat-kamit menggumamkan 'dasi' 'dasiku' .

"Kau mencari apa, Na?" tanya Taehyung yang baru saja masuk ke dalam kamar sang kakak.

Baekhyun yang sibuk memakai eyeliner limited edition hadiah perpisahan dari temannya di Jerman menyahut.
"Dia menghilangkan dasinya."

Kening Taehyung berkerut "Kurasa dasimu ada di lantai bawah Na, kalau tidak salah aku lihat di counter dapur."

Jaemin melotot "Benarkah? Astaga, aku pasti meninggalkannya saat sedang membuat susu."

Kedua kakak beradik itu menggeleng perihatin pada kecerobohan adiknya.

Inilah keadaan ketiga bersaudara tersebut jika tak ada Ibu mereka dirumah. Fyi, kedua orang tua mereka pergi ke Jerman untuk mengunjungi kakek dan nenek Byun, sekalian berencana membuka cabang perusahaan disana.

Taehyung yang seakan teringat tujuannya datang kemari langsung menghampiri Baekhyun.
"Oh iya Hyung, kau melihat tali sepatuku yang berwarna hitam tidak?"

Baekhyun melirik Taehyung tak percaya "Geez, kalian tak ada bedanya. Coba cari saja di lemari sepatuku, ambil saja talinya yang berwarna hitam. Kita tak punya banyak waktu untuk mencari si panjang itu."

Selama hampir 15 menit mereka berkutat dengan keperluan masing-masing akhirnya dengan berlari kecil mereka menuruni tanggan dan menuju meja makan.

"Ambil semua yang ada disana, kita makan di dalam mobil saja." perintah Baekhyun yang menggigit sepotong roti dengan tangannya yang sibuk memasang sepatu.

Jaemin dan Taehyung bekerja sama untuk membawa sarapan mereka masing-masing. Bahkan mereka sedikit kepayahan karena atribut sekolah yang belum mereka pasang semuanya.

"Hyung, kau yang akan mengantar kami ke sekolah? Kenapa tidak Tae Hyung saja yang membawa sendiri mobilnya?" tanya Jaemin dengan mulut yang penuh dengan roti.

"Ini hari pertama kalian masik sekolah. Terutama kau Nana. Aku tidak ingin kalian terlambat, mengingat sifat kalian yang sama." tolak Baekhyun yang langsung melesat pergi menuju kursi kemudi mobilnya.

"Yak! Taehyung! Jaemin! Cepatlah!" Teriak Baekhyun dari dalam mobil. Membuat kedua Byun itu itu kelabakan, terutama Jaemin yang masih berusaha menghabiskan susunya yang masih penuh dengan Taehyung yang membantu menyemangati.

****

"Bye Hyung! " ucap Jaemin dan Taehyung bersamaan. Keduanya melambaikan tangan mereka sebelum masuk ke area sekolah.