Maaf ya the reader lama up nya soalnya lagi sibuk cari bahan untuk uprak
Happy reading ya manteman♥♥♥
Akhirnya mereka sampai di kos wanita tepatnya di kamar Riya
Ya seperti biasa Steven masuk tanpa ketok pintu dan waktu nya untuk mengganggu mereka pun dimulai"Iss kalian masuk gak ngetok pintu dulu kebiasaan"ucap Navalee
"Astaga Navalee cantik ini kamar sahabat aku sukak sukak aku dong"ucap steven manja
"Cih cara ngomong nya alay banget,langsung aja to the point mau ngapain di sini"ketus Tesa
"Biasa"ucap Steven
"Lo kalau ngomong yang becus dong"ketus Riya
"Yaelah Ri masak gak tahu Steven dia ini mau nggangu kalian"ucap Reisa
"Ouhhh kalau untuk orang yang mau menggangu keluar aja"ucap Stefani
"Helloooo adek adek akoh biasa aja dong ngomongnya jangan ngengas dong say"ucap Dio dengan muka yang menjijikan
"Gak usah gitu juga dong ngomong nya,mending kalian keluar"ujar Navalee
"Iya udah kami keluar dulu ya say tapi sebelum itu bagi dong makanannya kok gak bagi bagi sih"ucap Steven dengan suara yang di buat buat dan langsung mengambil makanannya
"Eh anak monyet udah datang gak diundang pulang gak diantar main ngambil ngambil makanan orang lagi menggangu lagi emang cocok lah kalian anak monyet"ucapStefani yang kesal nya minta ampun yang di kesal in malah cenggengesan gak jelas
"Udah udah mending kita refresing dulu yuk udah terlanjur ke nggangu juga belajarnya"ucap Tesa dengan muka cemberut karena kali ini mood nya lagi bagus untuk belajar ya tapi udah di buat jadi bad mood
"Oke tapi kemana"tanya Ira
Pertanyaan Ira membuat yang lainnya berusaha berpikir"I have a good idea"ucap Riya dengan senyum senyum
"Apa?"tanya mereka berenam
"Gimana kalau kita belanja aja kan udah pada di kirim semua kan uang bulanan lagian semua keperluan kita juga udah pada mau habis"jawab Riya antusias
"Bagus juga tuh lagian keperluan mandi gue udah sekarat"ucap Novia
"Alay banget lo sekarat lo kira mau mati apa"jawab Reisa
"Kok sewot amat yak padahal gue yang ngomong kenapa lo yang sewot aneh"ucap Novia dengan nada yang gak sukak
"Oh god kenapa sih kalian berdua selalu berantam,sehari aja gak usah berantam bisa?"ucap Ira
"Yaudah mending kita berangkat sekarang"ajak Riya
Dan akhirnya mereka bertujuh pergi ke mall terdekat untuk membeli keperluan mereka dan seperti biasa ada halangan ya laki laki nya mulai resek lagi
"Woi pada mau kemana kalian"teriak Dandi
"Sukak hati dong mau kemana kok repot ya"jawab Riya
"Yaelah di tanyak bagus bagus kok malah ngengas"ucap Dandi
"Iya loh Dandi ganteng kami mau ke mall belanja dulu"jawab Stefani dengan penuh kesabaran
"Ouhh gue nitip dong"ucap Dandi dengan muka yang sok cool
"Mending lo ikut aja,pusing gue kalau nitip beli keperluan orang punya gue aja belum tentu ke beli"ucap Reisa
"Yaudah gue ikut deh"ucap Dandi
"Yaudah yuk nanti kemalaman"ajak Riya
"Woi gue ikutan dong"teriak Adrian
"Yaudah cepat"jawab Ira
"Yaelah gue mah gak tau bawak mobil jadi pergi nya gimana"tanya Dandi
"Udah santai aja kami bertujuh naik taksi online kalian berdua naik motor aja"ucap Riya memberi jalan keluarnya
"Yaudah kalau gitu"jawab Adrian
Akhirnya mereka semua pergi ke mall dan tinggal lah 3 kunyuk di kos dan mereka bertiga pada bingung kemana yang lain.
Maklumlah mereka gak di ikutkan soalnya pada resek semua apalagi Steven yang otaknya selalu mau yang gratisan tapi udah pada maklum dengam sifatnya"La pada kemana yang lain"tanya Dio celingak celinguk mencari teman temannya
"Et dah kok sepi amat ya,pada kemana semua"tanya Natan
Plak
Satu pukulan di layangkan Dio kepada Natan
"Woi kunyuk kenapa sih lo gak nalar gue udah nanyak tapi lo nanyak balik"ucap Dio kesal"Udah udah kok ribut amat lo berdua mending kita rokok dulu"ucap Steven sambil menggeluarkan sebungkus rokok dari saku celananya
"Eh gini kek dari tadi"ucap Dio sambil menggambil satu batang rokok dan mulai menghisap nya
Begitu juga dengan Natan
Ya kalau mereka bertiga ditinggal udah dijamin pasti kerjaanya merokok kalau gak jahilin orang yang ada di kos♥♥♥
Sore menjelang malam akhirnya mereka siap berbelanja dan seperti biasa kalau siap belanja pasti mampir dulu ke cafe biasa
Setelah menunggu taksi online yang di pesan akhirnya sampai dan mereka langsung ke cafe."Gue masih kesal sama Steven,awas aja sampai nilai PKN gue jelek gue ceburin di kolam ikan ihu"ucap Navalee kesal yang bercampur bete
"Udah lah gak usah di bahas kalau ada waktu pulang dari cafe mending kita belajar lagi"ucap Riya memberi ide
"Yaudah"jawab Navalee singkat
Setelah 20 menit di perjalanan akhirnya mereka sampai dan langsung masuk ke cafe
"Selamat malam mas,mbak pesan nya seperti biasa"tanya pelayan yang udah biasa melayani mereka"Iya mbak"jawab Tesa
"Tunggu sebentar ya"jawab nya ramah
Setelah pelayan pergi mereka pun mulai mulai bicara
"Lo berdua kenapa sih diam diam an gitu percuma sahabatan"tanya Tesa kepada Riya dan Adrian
"Hah gue,kayak nya biasa aja lah"ucap Riya dengan gugup
"Banyak bacot lo kalau sukak langsung ngomong aja Ri nanti diambil orang baru tau"goda Ira
"Hellooo siapa bilang gue sukak"ucap Riya kesal
"Mulut bisa ngomong gak sukak tapi kalau hati?hati sama mulut gak sejalan tau gak"ucap Tesa yang mulai kumat menasehati orang tapi yang di bilang Tesa ada benarnya
"Terserah lo aja"jawab Riya singkat malas ngelanjutin bahas tentang itu
"Itulah kau di kasih tau malah gak mau"ucap Tesa
"Bukan gak mau,ah udah lah susah"jawab Riya yang mulai memakan makananya
"Udah udah kok malah ribut sih kalian berdua,si Rian aja no coment mending lo Ri no coment juga dari pada panjang urusan nya"ucap Novia muak dengan semuanya
"Betul juga ya ngapain gue balas tadi omongannya Tesa lagian si Rian gak ada respon sama sekali"batin Riya
Setelah selesai makan akhirnya mereka pulang ke kos dan ternyata Ira gak tidur di kos malam ini akhirnya dia diantar si Rian ke rumah nya dan yang lain balik ke kos
Hai the reader gimana chapter kali ini seru gak
Sorry banget kalau gajeJangan lupa Vote dan Coment ya the reader
Thank you very much buat yang udah vote dan comentSalam
"KPCK"
