Kamu,
Adalah tokoh fiksi yang bisa kumiliki dalam cerita fana yang kukarang sendiri.
Fana, iya hanya fana dan mungkin tak akan jadi nyata.
Cerita fana berisi kebahagiaan yang hanya bisa kurasakan sendiri.
Kukarang,
Bersama kita saksikan senyuman surya,
yang dengan malunya mengintip semesta tuk memulai hari.
Berdua kita tertawa di tepi telaga taman kota.
sambil melihat segerombolan anak kecil saling mengejar satu sama lain.
Lalu kita kayuh perahu kayu yang telah rapuh,
menelusuri tepi senja pada sebuah telaga.
Lalu melarungkan doa bersama,
berharap waktu dan semesta selalu berpihak pada kita.
Jikalau boleh,
Aku ingin meminta waktu berhenti berdenting,
Berhenti sejenak saja.
Untukku bisa memerankan cerita fana yang kukarang tadi.
Namun,
Sudah kubilang bukan ?
Itu sebatas fana
Dan tak akan pernah menjadi ada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Barisan Pena
PoetrySeluruh naskah sebelum engkau, Hampa Seluruh naskah setelah engkau, Hampa juga. Lantas, Ungkapan apa Yang bisa mendeksripsikanmu Tanpa kata? Kumpulan puisi dan sajak. Semoga bermanfaat:)
