CHAPTER 8

161 9 2
                                    

Di perjalanan menuju klinik,di antara kau dan Jimin awalnya hanya hening yang menemani kalian,Jimin terlihat sangat khawatir akan keadaanmu,entahlah setan apa yang merasuki dirinya,maksudku bukan setan tapi malaikat........

"Y/N ceritakan apa yang terjadi,mengapa bisa tanganmu terluka seperti itu ?".Tanya Jimin pertama,dan sekilas menatap wajahmu...

"S...saat kemarin,aku melewati gang yang cukup sepi,disitu tidak ada orang satupun,sampai ada 3 orang namja datang,d...dan dia menggodaku,lalu setelah itu aku tak ingat apa apa lagi,dan saat tadi pagi aku terbangun,aku sudah berada di....sebuah gudang mungkin dengan tangan dan kakiku yang diikat,lalu ketiga namja itu datang kembali,dan dia bilang entahlah.....sepertinya dia akan memperkosaku......".

"Mwo ?! Mereka berniat seperti itu ?siapa namja itu Y/N ?apa kau mengenalnya ?".

"Ak...aku tidak mengenalnya".

"Lalu...?".

"Lalu aku dibius kembali dan saat aku sadar......hari sudah gelap,dan aku berusaha melepaskan diri dan memecahkan kaca jendela yang ada di dekat situ,tapi saat kaca itu pecah,salah satu namja itu menarik tanganku dan tanganku mengenai pecahan kaca itu".

"Akh...Aigoo Y/N....ini semua gara gara aku,aku menyesal telah mengusirmu dari rumah....jika...saja aku tak melakukannya kau tidak akan seperti itu.....mianhae Y/N-ah".

"Apa aku tak salah dengar,apa dia benar benar Park Jimin kurasa aku tak percaya".Monologmu dalam hati.

"Hm...gwenchana...".

"Oh iya Y/N mengapa kau bisa bersama dengan namja brengsek itu ?".

"Di...dia yang menolongku dari namja namja itu,dan dia menyuruhku untuk menginap di apartementnya lalu akan mengantarkanku ke rumah appaku pada pagi hari,dia sangat baik hati menurutku".Jelasmu,sampai sebuah lampu lalu lintas di jalan ini bewarna darah....

"Tolong jangan memujinya Y/N,oh iya Apa tanganmu sakit sekali ?".

"Iy..iya lumayan".

"Tunggu sebentar nee....sebentar lagi akan sampai".

"Khamsahanida".

"Gwenchana".

............................
............................
.............................

"Seulgi-ah,kau membongkar semuanya padanya ?!".Tanya Daniel pada Seulgi...

"Iya....karena percuma Daniel-ah,jika dia sedang bangkrut tak mungkin dia memberikan uang yang banyak lagi untukku".

"Baiklah,gwenchana...lagi pula kita hanya membutuhkan uangnya bukan ?hahaha".

"Oh iya Daniel-ah.....kapan kita ke New York untuk acara pernikahan kita ?".

"Mmm....akan kurencanakan kau tak perlu khawatir".
"Oh iya Seulgi-ah,bagaimana jika video itu kita kirimkan ke no appanya Jimin,dan kau punya nombernya bukan ?dan akan kukirim lewat nomberku,tapi akan kulakukan saat kita akan pergi ke New york".

"Tapi bukankah kau bilang itu hanya jika mereka melaporkan kita kepada polisi ?".

"Tak apa....walaupun mereka tidak melaporkannya,kita kirim saja....agar si Park Jimin itu benar benae down".

"Hmm...ide bagus itu".

"Siapa dulu Kang Daniel.....".

"Ish kau ini......".

..............................
..............................
.............................

Sesampainya di rumah kau dan Jimin.......

UNEXPECTED[JIMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang