[My Brother Loves Me Too Much] ft. Renjun [COMPLETED]

Breath

Jangan lupa vote dan komen ya... biar KouKei semangat nulis gitu hehehe

***

Jam menunjukkan pukul delapan pagi saat gue terbangun di Hari Sabtu.

Gue mengerjap. 

Akankah hari ini ada peningkatan dari Renjun? Apa Renjun bisa melewati masa kritis itu? Gue harap iya.

Gue bangkit dari ranjang dan langsung masuk ke kamar mandi buat bersihin diri. Baru setelah itu gue turun ke dapur buat bikin sarapan. Gue bikin roti panggang sama coklat hangat buat gue sama Kak Winwin. 

Mama sama papa masih tinggal di rumah sakit, masih sama kayak kemarin. Jadi cuma ada gue sama Kak Winwin di rumah.

Gue baru aja ingin membangunkan Kak Winwin di kamarnya, tapi ternyata Kak Winwin udah bangun dulu dan duduk di kursi meja makan.

"Pagi," sapanya. Gue tersenyum samar, "Pagi," jawab gue.

Setelah itu gue kasih beberapa lembar roti ke Kak Winwin lengkap sama selainya. Kemudian kita berdua makan dalam diam.

Setelah makan, gue sama Kak Winwin nggak melakukan apa-apa. Kita cuma duduk bersebelahan di sofa ruang keluarga. Kita berdua hanyut sama pikiran masing-masing.

"Kamu siap-siap ya. Abis gini kakak coba telfon Jungwoo buat jemput kita," kata Kak Winwin tiba-tiba. 

Gue menoleh ke Kak Winwin.

"Kak Jungwoo bisa bawa mobil?" tanya gue. 

Kak Winwin tersenyum kemudian mengangguk.

Gue menghela napas kemudian berdiri.

"Yaudah Hani ke atas dulu ambil tas." Kata gue. 

Kak Winwin mengangguk. Setelah itu gue pun langsung naik ke lantai atas.

Gue ambil beberapa barang yang penting kemudian langsung turun dan masuk ke kamar mama sama papa. Gue ambil beberapa baju ganti buat mama sama papa. Setelah itu gue menunggu Kak Winwin di ruang tamu.

Gue bermain ponsel yang baru gue pegang setelah kecelakaan Renjun.

Gue dapat beberapa pesan dari grup maupun personal. Gue nggak balas semuanya, gue cuma balas yang menurut gue penting. Setelah itu gue buka roomchat sama Haechan.

Haechan

gue sama kak winwin udah mau balik ke rumah sakit|

|iya ntar gue ke sana. Mungkin agak siang

oke chan|

|berangkatnya ke rumah sakit sama siapa?

Kak jungwoo deh keknya|

|oh... yaudah kalo gitu, gue kira bawa mobil sendiri

Eggak kok...|

|yaudah nanti ati ati

Siap bosq|

Beberapa saat setelah itu, terdengar suara langkah kaki dari pintu depan. Gue rasa Kak Jungwoo udah datang.

Dan ternyata benar, yang datang itu Kak Jungwoo.

"Udah lama nunggu?" tanyanya. 

Gue menggeleng.

"Winwin mana?" tanyanya lagi.